SANGATTA, iNewsKutai.id - Puluhan personel Polres Kutai Timur (Kutim) menjalani tes urine dadakan pada Senin (22/4/2024). Satu persatu personel diambil sampe urine dengan didampingi petugas Propam.
Kapolres Kutai Timur, AKBP Ronni Bonic melalui Kasi Propam, Iptu Yusriansyah menjelaskan, Propam dan Dokkes ditugaskan melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi kemungkinan pemakaian narkoba di kalangan anggota.
Pemeriksaan atau tes urine itu dilakukan secara mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya. Langkah ini untuk mendukung dan mewujudkan Polri yang Presisi, serta sebagai wujud komitmen Polres Kutim dalam memberantas narkoba.
Pengecekan urine di jajaran anggota kepolisian itu sebagai penegakan disiplin dan dilakukan sebagai bentuk pengawasan internal untuk mencegah anggota Polri terlibat penyalahgunaan narkoba.
"Hasil tes langsung diumumkan secara terbuka untuk memberikan pembelajaran akan pentingnya petugas menjauhi narkoba. Alhamdulillah, dari semua yang dicek urine, semuanya negatif,” kata Iptu Yusriansyah dalam keterangannya dikutip Selasa (23/4/2024).
Dia menambahkan, jika kedepan ada anggota Polri khususnya di Polres Kutim terbukti mengonsumsi barang haram atau zat adiktif, maka pihaknya tidak akan memberikan toleransi.
“Bagi yang terbukti melanggar, akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku,” pungkasnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
