Megawati Ultimatum Kader PDI Perjuangan Tak Main Dua Kaki, Sindir Ganjar Pranowo?

JAKARTA, iNewsKutai.id - Peringatan keras dilontarkan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dalam pembukaan Rakernas PDIP di Jakarta, Selasa (21/6/2022).

Megawati mengultimatum untuk tidak bermain dua kaki atau bermanuver diluar ketetapan partai. Dia mengingatkan bahwa PDIP memiliki aturan AD/ART partai. Dia menyatakan PDIP tidak mengenal istilah main di dua kaki. 

Baca Juga

Megawati Jadi Dewan Pengarah BPIP hingga 2027, Lampaui Masa Jabatan Presiden Joko Widodo

"Tidak ada main dua kaki, manuver-manuver," ujar Mega di depan peserta rakernas.

Ultimatum ini dilontarkan terkait manuver sejumlah partai politik dalam menjaring bakal calon presiden. Dari kader PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo selama ini paling gencar melakukan safari politik ke sejumlah daerah dan membentuk komunitas pemenangan. 

Terbaru, nama gubernur Jawa Tengah itu masuk dalam daftar bakal calon presiden  yang akan diusung Partai Nasdem. Di sisi lain, Ganjar masih berstatus kader PDI Perjuangan yang digadang-gadang akan mencalonkan Puan Maharani sebagai capres.

Baca Juga

Puan dan Prabowo Bertemu di Rumah Megawati, Pengamat: Menguatkan Kemungkinan Duet di Pilpres 2024

Manuver Ganjar Pranowo ini yang diduga membuat Megawati melontarkan pernyataan keras dalam rakernas. Dia menyatakan, jika ada kader yang masih melakukan manuver, Megawati mempersilakan angkat kaki dari PDI Perjuangan. "Lebih baik keluar, daripada saya pecati," kata Megawati. 

Dia menjelaskan, dirinya diberi hak prerogatif oleh partai untuk menentukan siapa calon presiden yang diusung. "Hanya Ketua Umum yang menentukan siapa calon presiden dari PDI Perjuangan," kata Mega.

Editor : Abriandi