get app
inews
Aa Text
Read Next : Beli 10 Paket Sabu via Online, Gadis Cantik di Kutai Barat Ditangkap Polisi

Laki-Laki Ternyata Lebih Doyan Belanja Online Dibanding Perempuan, Ini Risetnya

Jum'at, 15 Juli 2022 | 16:16 WIB
header img
Pria ternyata lebih doyan belanja online dibandingka wanita. (Foto: Ilustrasi/doc.iNews.id)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Belanja atau shopping identik dengan perempuan. Namun, dengan maraknya e-commerce saat itu, perilaku belanja ini mulai berubah. Laki-laki ternyata lebih doyan belanja onlien dibanding wanita.

Anggapan jika perempuan menjadi konsumen mayoritas e-commerce ataupun online shop di berbagai platform media sosial tidak sepenuhnya benar. Setidaknya hal tersebut sudah dibuktikan dalam riset Perilaku Konsumen E-commerce Indonesia yang diluncurkan Kredivo dan Katadata Insight Center pada Juni 2021.

Penelitian itu membuktikan jika sepanjang 2021, laki-laki ternyata lebih mendominasi transaksi e-commerce di Indonesia. Riset yang memanfaatkan data primer dengan 16 juta sampel transaksi pembayaran yang berasal dari 1,5 juta sampel pengguna Kredivo di 5 e-commerce terbesar di Indonesia.

Data menunjukkan bahwa proporsi jumlah transaksi yang dilakukan oleh laki-laki mencapai 62%, sementara perempuan hanya berada di angka 38%. Selain itu, secara total nilai transaksi pun, konsumen laki-laki juga mendominasi di angka 64%, berbeda signifikan jika dibandingkan dengan nilai transaksi perempuan yang hanya mencapai 36%. 

VP Marketing & Communications Kredivo Indina Andamari mengatakan, konsumen laki-laki yang lebih mendominasi transaksi di e-commerce daripada perempuan menjadi tren yang terus berlanjut dari 2020 lalu, dengan angka persentase yang mengalami peningkatan. 

"Sedangkan dari sisi kategori produk yang dibeli konsumen laki-laki juga mengalami perubahan antara tahun ini dengan tahun sebelumnya. Selain karena e-commerce yang sudah semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat, kehadiran berbagai metode pembayaran digital seperti Paylater juga semakin memberikan kemudahan untuk membentuk kebiasaan berbelanja online," ujarnya. 

"Artinya, ini jadi sinyal positif terhadap inklusivitas akses layanan digital yang semakin aksesibel," tambahnya. 

Tren laki-laki yang mendominasi transaksi e-commerce juga tidak hanya terlihat di Indonesia. Di Amerika Serikat, konsumen laki-laki juga lebih sering berbelanja online baik dalam kurun waktu harian maupun mingguan. Sementara itu, konsumen perempuan cenderung berbelanja antara satu dan empat kali dalam sebulan. 

Selain itu, lebih banyak konsumen laki-laki yang menyatakan bahwa pengeluaran belanja mereka meningkat selama Q1 2021 (32% di Walmart.com, dan 38% di Amazon), jika dibandingkan dengan konsumen perempuan (22% di Walmart.com, dan 22% di Amazon). 

Dari sisi produk, konsumen laki-laki di Amerika Serikat juga mendominasi perempuan dalam peningkatan pembelian di kategori alat kebersihan dengan 40% laki-laki dan 33% perempuan, serta kategori vitamin dan suplemen diet, dengan 31% konsumen laki-laki dan 24% perempuan. 

Hal tersebut juga menandakan bahwa kebiasaan berbelanja online tidak terpaku pada gender dan tidak lagi identik dengan kaum hawa.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut