MADRID, iNewsKutai.id - Pemerintah Spanyol mengizinkan perempuan di negara itu bertelanjang dada saat berenang di kolam renang umum. Sebelumnya, wanita di negeri matador juga dipersilakan tidak menutup dada saat berjemur di pantai.
Kebijakan mengizinkan perempuan berenang tanpa penutup dada menyusul keluhan larangan membuka bagian atas tubuh saat berenang di kolam renang umum. Karena itu, otoritas pun meluncurkan kampanye yang mendukung perempuan boleh menunjukkan payudara di tempat umum.
“Seksualisasi perempuan dimulai saat mereka masih muda kemudian berlangsung sepanjang hidup kita. Bahwa kita harus menutupi payudara di beberapa tempat adalah buktinya", demikian isi kampanye yang disiarkan dalam video, seperti dikutip dari Mirror, Sabtu (27/8/2022).
Pemerintahan Spanyol yang dikuasai kelompok sayap kiri memberikan respons positif terhadap masukan agar perempuan bisa menunjukkan tubuh mereka. Para politisi sayap kiri mendorong para perempuan dengan tubuh gemuk serta berusia tua untuk berlibur ke pantai pada musim panas ini.
Kampanye iklan liburan musim panas menampilkan seorang perempuan yang sudah menjalani operasi payudara bertelanjang dada. Kelompok tersebut juga menegaskan setiap undang-undang baru serta paket pengeluaran pemerintah di Spanyol harus feminis.
“Kami ingin mencoba memerangi diskriminasi yang terkadang dialami perempuan saat mereka bertelanjang dada dalam beberapa kondisi, seperti di kolam renang. Perempuan harus memiliki hak atas kebebasan berekspresi dengan tubuh mereka," kata Neus Pociello, direktur eksekutif Catalan Women's Institute, organisasi bagian dari pemerintah lokal, kepada surat kabar The Telegraph.
Editor : Abriandi