get app
inews
Aa Read Next : AI Lebih Cerdas dari Manusia, Ini Bahaya Kecerdasan Buatan Menurut Penciptanya

Mirip Skynet di Film Terminator, Drone AI Amerika Serikat Lawan Perintah dan Serang Operator Manusia

Sabtu, 03 Juni 2023 | 12:46 WIB
header img
Sebuah drone AI Angkatan Udara AS melawan perintah dan menyerang operator manusia. (foto: ilustrasi/us army)

WASHINGTON, iNewsKutai.id - Gambaran Skynet dalam film Terminator tampaknya bisa menjadi kenyataan seiring dengan pengembangan artificial inteligence (AI). Sebuah drone milik Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) yang memakai kecerdasan buatan membunuh operatornya.

The Guardian melaporkan, keputusan drone AI itu menyerang balik operator manusia untuk memastikan misi yang diembannya berjalan tanpa gangguan. Untungnya, kejadian mengerikan itu terjadi dalam tes simulasi yang digelar Jumat (2/6/2023). 

Tes tersebut dilakukan militer AS di Future Combat Air and Space Capabilities Summit di London, Inggris.Tes itu merupakan bagian dari simulasi di mana tidak ada yang dirugikan atau operator manusia yang benar-benar tewas. 

"Ini sangat tidak terduga. Itu tiba-tiba saja muncul setelah drone ditugaskan untuk menghancurkan sistem pertahanan udara musuh,” ungkap kepala pengujian dan operasi AI di Angkatan Udara AS, Kolonel Tucker Hamilton dalam laporan Guardian. 

Hamilton adalah pilot uji coba pesawat tempur yang terlibat dalam pengembangan sistem otonom seperti jet F-16 bertenaga AI. Pengujian ini seiring dengan rencana jet tempur AS sepenuhnya akan dioperasikan tanpa awak.

Dalam simulasi, setelah memutuskan membunuh operatornya, drone kemudian dilatih untuk tidak melakukannya. Namun, strategi baru kembali dibuat oleh drone cerdas tersebut dengan merebut menara komunikasi yang akan digunakan operator untuk berbicara agar menghentikannya penghancuran target. 

"Sistem AI menyadari bahwa ketika mereka mengidentifikasi ancaman, kadang-kadang operator manusia akan memberitahunya untuk tidak membunuh ancaman itu, tetapi ia mendapatkan poinnya dengan membunuh ancaman itu. Jadi apa yang dilakukannya? Drone membunuh operator. Drone itu membunuh operator karena orang itu mencegahnya mencapai tujuannya,” papar Hamilton seperti dikutip dalam laporan itu. 

“Kami melatih sistemnya, ‘Hei, jangan bunuh operatornya, itu buruk. Anda akan kehilangan poin jika melakukan itu.’ Jadi apa yang mulai dilakukannya? Drone mulai menghancurkan menara komunikasi yang digunakan operator untuk berkomunikasi dengan drone untuk menghentikannya membunuh target,” ujar dia.

Pilihan drone bertenaga AI tampak seperti yang ada dalam buku dan film fiksi ilmiah. “Anda tidak dapat berbicara tentang kecerdasan buatan, kecerdasan, pembelajaran mesin, otonomi jika Anda tidak akan berbicara tentang etika dan AI,” ujar Hamilton.

Editor : Abriandi

Follow Berita iNews Kutai di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut