get app
inews
Aa Read Next : Beroperasi Agustus 2024, Bandara VVIP IKN Nusantara hanya Mampu Tampung 3 Pesawat

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Batal Beroperasi Agustus, Ada Apa?

Jum'at, 09 Juni 2023 | 13:58 WIB
header img
Kereta Cepat Jakarta Bandung yang ditargetkan beroperasi penuh pada Agustus dikabarkan batal. (foto: ilustrasi/ist)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Rencana pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada Agustus mendatang dikabarkan batal. Padahal, pemerintah menargetkan KCJB yang dibangun konsorsium China bisa segera beroperasi penuh.

Dalam laporan reuters dikutip Jumat (9/6/2023), sejumlah masalah masih terjadi jelang pengoperasian KCJB. Konsorsium China dikabarkan mendesak sertifikat kelayakan operasi penuh untuk jalur tersebut.

Dalam sebuah dokumen laporan 'Progress Update' tertanggal 14 Mei 2023, permintaan tersebut ditolak tiga konsultan proyek senilai 7,3 miliar dolar Amerika Serikat (AS) tersebut dan Kementerian Perhubungan. 

Konsultan menyatakan tidak akan menerbitkan sertifikat sebelum semua stasiun lengkap atau rampung pengerjaannya. Sebaliknya, Kemenhub dan konsultan memproyeksikan operasi penuh KCJB dimulai pada Januari 2024. 

"Ada risiko target operasi komersial pada Agustus bisa tertunda untuk menyelesaikan semua konstruksi pada 31 Desember," tulis laporan itu dikutip dari SINDONews. 

Ditemui terpisah, Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan membantah penundaan operasional KCJB. Dia mengaku tidak mengetahui ihwal adanya dokumen yang melaporkan bahwa rencana operasional KCJB diundur. 

"Siapa bilang. Belum mendapatkan laporan penundaan," ujarnya saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (9/6/2023). 

Dia juga menepis penolakan Kemenhub dan konsultan untuk menerbitkan sertifikat layak operasi dan mengusulkan penundaan hingga Januari 2024. "Tidak ada itu," tandasnya.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut