Selain itu, timnas Taiwan juga rata-rata diperkuat pemain dari kampus. Hanya saja, meskipun berstatus pemain kampus, namun Liga Mahasiswa di Taiwan sangat kompetitif dan terorganisir dengan baik.
Karena itu, tim Merah Putih tidak boleh atau meremehkan pemain lawan. Jika tidak, Garuda Muda harus bersiap dengan konsekuensi kehilangan peluang lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-23.
Potensi Taiwan menjegal misi Garuda Muda cukup disadari pemain naturalisasi Rafael Struick. Menurutnya, semua lawan di Grup K berat dan punya peluang yang sama.
Karena itu, dia berharap rekan-rekannya fokus untuk menghadapi Taiwan nanti malam. Dia pun berharap mereka bisa mengamankan tiga poin dalam pertandingan tersebut.
"Kami akan fokus ke lawan pertama (Chinese Taipei) dulu. Saya berharap kami bisa memenangkan laganya,"katanya dikutip dari laman PSSI.
Terkait persiapan menghadapi kualifikasi Piala Asia U-23, dia mengaku kondisinya sudah bagus dan menjalani pemulihan setelah penerbangan jarak jauh dari Belanda.
"Sama dengan teman-teman yang lain saya juga berharap bisa lolos dari babak kualifikasi ini dan bermain di Piala Asia U-23 tahun depan," tutup Rafael.
Sekadar diketahui, untuk lolos ke Piala Asia U-23, Indonesia wajib finis sebagai juara grup atau setidaknya merebut status empat runner-up terbaik. Setelah menghadapi Taiwan, Indonesia akan ditantang Turkmenistan pada 12 September 2023.
Editor : Abriandi