get app
inews
Aa Read Next : Gelombang Panas Landa Asia Tenggara Pekan, Begini Penjelasan BMKG

Terungkap, Ini Penyebab Panas Terik Landa Indonesia

Senin, 02 Oktober 2023 | 08:34 WIB
header img
BMKG mengungkap penyebab panas terik yang melanda Indonesia dalam beberapa hari terakhir. (foto: ilustrasi/ist)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Cuaca panas terik melanda sejumlah wilayah Indonesia termasuk Kalimantan Timur dalam beberapa hari terakhir. Ternyata, kondisi ini dipicu fenomena alam akibat pergerakan matahari.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, panas terik yang melanda Indonesia disebabkan gerak semu matahari

"Pada September sebenarnya tepatnya tanggal 23 lalu, itu ada gerak semu matahari, seolah-olah matahari itu bergerak dari ekuator menuju ke selatan,” ungkap Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dikutip Senin (2/10/2023).

Saat matahari menuju ke selatan dan melintasi garis ekuator, penyinaran matahari relatif intens. “Saat menuju ke selatan kan melintas di ekuator, inilah yang menyebabkan dampak penyinaran matahari juga relatif intens di ekuator,” ujar Guswanto.

Faktor lain yang memicu panas terik adalah dinamika atmosfer. Pertumbuhan awan sangat jarang terutama di wilayah di selatan khatulistiwa. 

“Kondisi cerah tanpa tutupan awan menyebabkan penyinaran matahari itu intens, langsung masuk ke bumi tanpa adanya hambatan dari awan yang biasanya ada. Kondisi ini menyebabkan suhu itu meningkat,” kata Guswanto.

Selain itu, kecepatan angin juga meningkatkan kelembapan udara. Kelembapan bisa menyebabkan suhu naik relatif tinggi,"tambahnya.

Berdasarkan data BMKG, suhu maksimum tertinggi selama periode 22-29 September mencapai 38.0 °C. Suhu ini terukur di Kantor Stasiun Klimatologi Semarang - Jawa Tengah pada 25 dan 29 September 2023, serta di Stasiun Meteorologi Kertajati, Majalengka - Jawa Barat pada 28 September 2023.

Sementara itu suhu maksimum terukur di wilayah Jabodetabek berada pada kisaran 35.0 - 37.5 °C, dimana suhu maksimum hingga 37.5 °C terukur di wilayah Tangerang Selatan pada 29 September 2023.

Artikel ini telah tayang di www.inews.id pada 2 Oktober 2023

Editor : Abriandi

Follow Berita iNews Kutai di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut