SAMARINDA, iNewsKutai.id - Nasib malang dialami anak di bawah umur asal salah satu kota di Sulawesi. Niat hati ingin berlibur ke Samarinda, remaja berusia 16 tahun itu justru dicabuli pamannya sendiri.
Korban dua kali dicabuli setiap berkunjung ke Kota Samarinda. Akibatnya, remaja tersebut kini hamil tiga bulan.
Kanit Reskrim Ipda Rizky Tovas Samarinda Seberang menjelaskan, pencabulan itu bermula ketika korban hendak menghadiri acara keluarga di Palaran, Samarinda pada November 2023 lalu.
Pelaku berinisial M (26) melancarkan aksinya dengan berpura-pura mengajak korban untuk membeli makanan dan jalan-jalan. Korban yang tidak curiga lantas mengikuti ajakan pelaku.
"Kejadiannya pada 3 November 2023 di mana pelaku justru membawa korban ke sebuah penginapan di Jalan Bung Tomo, Samarinda Seberang dan dicabuli oleh pamannya sendiri," jelas Ipda Rizky dalam keterangannya, Selasa (23/7/2024).
Di penginapan, pelaku mengajak berhubungan badan namun korban menolak. M yang sudah terbakar hawa nafsu kemudian memukul dan mengancam korban jika tidak menuruti keinginannya.
Korban akhirnya pasrah disetubuhi pelaku karena takut dianiaya. Korban juga diancam untuk menceritakan perbuatan pelaku kepada orang lain termasuk orang tuanya.
Editor : Abriandi