SAMARINDA, iNewsKutai.id - Konser Sheila On 7 di Kota Samarinda dimanfaatkan pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Salah satunya adalah RD (33) yang diduga melakukan penipuan dengan menjual tiket konser.
RD yang kini sudah diamankan di Mapolresta Samarinda meraup ratusan juta rupiah dari para korbannya. Pelaku menawarkan penjualan tiket konser secara offline.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli menjelaskan, tingginya animo masyarakat untuk menonton konser Sheila On 7 dimanfaatkan pelaku untuk melakukan penipuan.
Pelaku menawarkan tiket dengan sistem pembeli offline. Padahal, penyelenggara sudah mengumumkan jika tiket konser hanya dijual online di platform resmi dan bersifat personal.
"Pelaku menjanjikan tiket offline kepada seluruh korbannya dan tidak bisa dipenuhi sehingga langsung digiring ke Polresta Samarinda atas dugaan penipuan," jelas Kombes Ary dalam keterangannya dikutip Sabtu (26/7/2024).
Dari aksinya tersebut, pelaku diduga meraup keuntungan hingga ratusan juta rupiah. Meski demikian, Kombes Ary mengaku jika penyidik masih melakukan pendalaman dan menunggu laporan korban yang merasa dirugikan.
"Masih didalami termasuk total kerugian yang dialami korbannya. Kami berharap yang merasa ditipu untuk melapor ke Polresta Samarinda," ujarnya.
Dia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tergiur dengan tawaran tiket konser Sheila On 7 yang saat ini disinyalir marak diperjualbelikan oleh calo.
"Saya imbau kepada seluruh warga Samarinda dan penggemar Sheila On 7 untuk berhati-hati dalam pembelian tiket konser karena dijual secara offline," pungkasnya.
Sebelumnya, viral video seorang korban penipuan pembelian tiket yang mengaku ditipu. Tampak dalam video terduga pelaku mengenakan topi dan mengakui tidak bisa menyediakan tiket konser.
Sesuai jadwal, Sheila On 7 akan menggelar konser di Stadion Palaran Samarinda, Sabtu (27/7/2024) malam ini. Venue konser akan dimulai dibuka pukul 15.00 WITA. Duta dkk dijadwalkan akan manggung pukul 20.00 WITA.
Editor : Abriandi