Viral Begal Rampas Mobil di Berau, Pelaku Diringkus Kurang dari 12 Jam usai Beraksi

TANJUNG REDEB, iNewsKutai.id - Polisi berhasil mengungkap aksi pembegalan mobil di Jalan Raja Alam I Kelurahan Sambaliung tepatnya di depan Solo Mart pada Kamis (5/9/2024) malam.

Tersangka pria berusia 50 tahun berhasil diamankan polisi kurang dari 12 jam usai beraksi. Pelaku gagal membawa kabur mobil setelah mesin mati mendadak di Jalan Pemuda. Aksi pembegalan ini viral di media sosial.

Baca Juga

Tidak Gentar, Kakek Bertombak Lawan Tiga Begal Bersenjata Tajam

Kanit Reskrim Polsek Sambaliung Aipda Irvan menjelaskan, pembegalan dialami MH (18) warga Jalan Kemakmuran yang saat itu sedang menunggu saudaranya RA (24) berbelanja. 

Mobil korban ditinggalkan pelaku begal di tengah jalan lantaran mogok dengan lampu hazard menyala. (foto: ist/tangkapan layar)

Saat kejadian, korban menunggu di mobil dengan kondisi mesin menyala. Hanya beberapa detik setelah RA keluar menuju swalayan Solo Mart, pelaku tiba-tiba masuk melalui pintu sebelah kiri dan langsung mengeluarkan senjata tajam.

Pelaku kemudian mengancam dan memaksanya menyerahkan mobil. Lantaran takut, korban kemudian turun dan pelaku langsung kabur membawa kendaraan korban. Aksi pelaku terbilang nekat lantaran dilakukan di tengah keramaian.

"Pelaku beraksi seorang diri. Sebelum mengambil kendaraan korban, tersangka melakukan pengancaman dengan menodongkan badik di leher korban,"jelas Aipda Irvan, Jumat (6/9/2024).

Apes, mobil yang dibawa kabur pelaku tiba-tiba mati mesin di Jalan Pemuda tepatnya di depan gerai makanan cepat saji. Diduga kuat, mobil korban menggunakan sistem keyless. Mobil mendadak mogok lantaran pelaku lupa mengambil kunci dari korban.

"Polisi menemukan mobil korban di Jalan Pemuda sekitar pukul 21.45 WITa dakan kondisi mati mesin dan ditinggalkan pelaku," ujarnya.

Polisi yang melakukan penyelidikan kemudian mengumpulkan beberapa petunjuk dan rekaman kamera pengawas akhirnya mendapatkan identitas pelaku.

"Dari beberapa petunjuk yang dikumpulkan, pelaku laki-laki berusia sekitar 50 Tahun, rambut agak gondrong menggunakan topi Hitam, kulit sawo matang dan menggunakan jaket saat beraksi," ungkapnya.

Identitas tersebut sudah cukup bagi polisi yang kemudian melakukan pengejaran dan menangkap pelaku di Sambaliung. Pelaku sempat berusaha kabur dengan melompat ke dalam lumpur gorong-gorong.

Editor : Abriandi