SAMARINDA, iNewsKutai.id - Peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-30 Kaltim wajib menjajal objek wisata yang ada di Kota Samarinda dan sekitarnya. Setidaknya ada 3 paket wisata yang akan memanjakan peserta.
Sekprov Kaltim Sri Wahyuni mengungkapkan, paket wisata disiapkan khusus untuk memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para peserta MTQ sekaligus memperkenalkan keindahan dan kekayaan budaya Kaltim.
Tiga paket wisata tersebut adalah wisata susur Sungai Mahakam, wisata sejarah di Museum Mulawarman dan wisata budaya di Desa Pampang, Samarinda.
Paket wisata susur Sungai Mahakam menjadi pilihan favorit. Peserta akan menyusuri sungai terpanjang di Kalimantan ini. Di sepanjang sungai, kafilah akan dimanjakan pemandangan alam yang menakjubkan, seperti hutan bakau,perkampungan nelayan, dan kehidupan masyarakat yang khas.
Untuk memastikan kenyamanan dan keamanan wisata, setiap provinsi dibatasi maksimal 40 orang peserta per kapal. Numun jika satu provinsi sudah penuh, maka peserta harus memilih paket wisata lainnya.
Bagi yang ingin mengetahui sejarah Kerajaan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, bisa memilih wisata ke Museum Mulawarman di Tenggarong. Museum ini menyimpan berbagai artefak sejarah dan budaya termasuk peninggalan Raja Kutai yang pertama kali masuk Islam.
"Museum Mulawarman menjadi pilihan yang tepat untuk mengenal lebih dalam sejarah dan budaya Kalimantan Timur," ujar Sri Wahyuni dikutip dari laman Pemprov Kaltim, Sabtu (7/9/2024).
Selain itu, para kafilah dapat menyaksikan berbagai atraksi budaya, seperti tarian tradisional dan kerajinan tangan khas Dayak di Desa Pampang, Samarinda.
Desa wisata ini menawarkan pengalaman unik bagi para kafilah untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat setempat dan melihat kerajinan manik-manik serta cenderamata khas suku Dayak.
"Kami berharap paket wisata ini dapat memberikan pengalaman yang berharga dan memperkaya pengetahuan para kafilah tentang Kalimantan Timur. Selain mengikuti ajang MTQ, mereka juga dapat menikmati keindahan alam dan kekayaan budaya yang kami miliki,"pungkasnya.
Editor : Abriandi