Petani Plasma Semringah, Harga TBS Sawit di Kaltim Kembali Naik

SAMARINDA, iNewsKutai.id – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengalami peningkatan signifikan pada periode 16 hingga 30 April 2025. Kenaikan ini tercatat merata di seluruh kelompok umur tanaman sawit.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Andi Siddik, dalam pernyataan resminya pada Jumat (2/5/2025), menyampaikan bahwa tren positif ini memberikan dampak baik bagi petani sawit, khususnya mereka yang tergabung dalam kemitraan dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit.
"Harga TBS di Kaltim pekan ini mengalami kenaikan di semua kelompok umur tanaman. Ini merupakan kabar baik bagi petani sawit mitra," ujar Andi dalam keterangan resminya dikutip Sabtu (3/5/2025).
Andi menjelaskan bahwa kenaikan harga ini dipengaruhi oleh meningkatnya harga jual Crude Palm Oil (CPO) perusahaan yang mencapai Rp14.379 per kilogram. Sementara itu, rata-rata tertimbang harga kernel atau inti sawit berada di angka Rp12.164 per kilogram, dengan indeks K ditetapkan sebesar 89,27 persen.
Secara terperinci, berikut daftar harga TBS sawit di Kalimantan Timur untuk periode 16–30 April 2025 berdasarkan umur tanaman:
- Umur 3 tahun: Rp2.949 per kg
- Umur 4 tahun: Rp3.144 per kg
- Umur 5 tahun: Rp3.164 per kg
- Umur 6 tahun: Rp3.199 per kg
- Umur 7 tahun: Rp3.218 per kg
- Umur 8 tahun: Rp3.242 per kg
- Umur 9 tahun: Rp3.311 per kg
- Umur 10 tahun: Rp 3.350,70 per kg
Harga-harga tersebut merupakan acuan resmi bagi petani plasma yang telah menjalin kemitraan dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit (PKS) di wilayah Kalimantan Timur.
Pemerintah berharap melalui pola kemitraan antara kelompok tani dan perusahaan pengelola pabrik minyak sawit, harga TBS yang diterima petani bisa stabil dan tidak lagi dimanipulasi oleh tengkulak.
Editor : Abriandi