Ini Isi Khutbah Terakhir Nabi Muhammad SAW di Arafah, Ingatkan Alquran dan Sunnah

Vitrianda Hilba Siregar
Nabi Muhammad SAW menyampaikan khutbah terakhirnya di Padang Arafah pada 9 Zulhijjah Tahun 10 Hijriyyah. (foto: reuters)

"Wahai manusia, tidak ada lagi Nabi dan Rasul yang akan datang selepas ku dan tidak akan lahir agama baru. Oleh itu wahai manusia, nilailah dengan betul dan fahamilah kata-kata ku yang telah aku sampaikan kepada kamu,

"Sesungguhnya aku tinggalkan kepada kamu dua perkara, yang sekiranya kamu berpegang teguh dan mengikuti kedua-duanya, niscaya kamu tidak akan tersesat selama-lamanya. Itulah Alquran dan sunnahku,"

"Hendaklah orang-orang yang mendengar ucapanku menyampaikan pula kepada orang lain dan hendaklah orang itu menyampaikannya pula kepada orang lain. Semoga yang terakhir lebih memahami kata-kataku dan dari mereka yang terus mendengar dariku. Saksikanlah ya Allah, bahwasanya telah aku sampaikan risalah Mu kepada hamba-hamba Mu,"

Pada saat itulah turun wahyu yang terakhir kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam: “Hari ini telah Aku sempurnakan bagimu agamamu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku atas kamu, dan Aku Ridho Islam menjadi agama bagimu.” (QS. Al-Maidah : 3).

Mendengar wahyu tersebut Abu Bakar RA menangis terisak-isak, karena dia memahami bahwa jika suatu misi telah disempurnakan menandakan si pembawa misi tersebut (Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam) akan segera kembali kepada aAllah Subhana Wa Taala (meninggal dunia)

Editor : Abriandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network