CALIFORNIA, iNewsKutai.id - Komunitas Katolik California, Amerika Serikat dibikin geger oleh Pendeta Hilarion Heagy. Penyebabnya, imam Katolik terkemuka di Timur Amerika itu memutuskan mualaf dan memeluk agama Islam.
Padahal, dia merupakan pendeta yang cukup disegani. Bahkan, sebelum mengumumkan dirinya mualaf, Heagy berencana mendirikan Eastern Christian Monastery (Biara Kristen Timur) di California.
Dilansir Middle East Monitor, Heagy yang kini menggunakan nama Said Abdul Latif mengatakan mengambil risiko dengan memutuskan menjadi muslim. Dia mengaku, keputusannya dilandasi ketertarikan pada Islam dalam berbagai tingkatan.
"Saya tinggal di biara Katolik sehingga diperlukan langkah fisik dan teratur untuk memutuskan ini. Saya tidak bisa menjadi biarawan secara terbuka, dan seorang Muslim secara pribadi," lanjut dia, seperti dikutip Sindonews, Selasa (28/2/2023).
Terkait alasannya menjadi muallaf, Heagy memberikan penjelasan dengan mengutip Alqur'an Surah Al-A'raf Ayat 172.
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu mengeluarkan dari sulbi (tulang belakang) anak cucu Adam keturunan mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap roh mereka (seraya berfirman), 'Bukankah Aku ini Tuhanmu?' Mereka menjawab, 'Betul (Engkau Tuhan kami), kami bersaksi'. (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari Kiamat kamu tidak mengatakan, "Sesungguhnya ketika itu kami lengah terhadap ini," bunyi terjemahan dalil Alqur'an tersebut yang dikutip Heagy.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait