SAMARINDA, iNewsKutai.id - Aksi bunuh diri di Jembatan Mahkota II Samarinda, Senin (8/5/2023), menyisakan cerita menyesakkan. Korban Renaldi (26) yang terjun dari jembatan, justru mengabaikan pelampung yang dilemparkan warga sekitar.
Karyawan toko sembako itu tidak menunjukkan upaya untuk menyelamatkan dirinya setelah diduga melompat dari atas jembatan. Pelampung yang dilemparkan, Rano Anak Buah Kapal (ABK) Siti Ramlah 68 yang sandar di bawah jembatan tidak diambil korban.
"Awalnya saya kira orang berenang tetapi dia terlihat seperti minta tolong. Saya langsung lempar pelampung, tetapi korban tidak mengambil," jelas Rano.
Sekitar dua menit setelah terjun dari atas jembatan, korban sudah tidak terlihat lagi. Korban diduga sengaja bunuh diri lantaran di lokasi tempatnya terjun ditemukan jaket dan sandal.
Tim SAR gabungan yang menerima laporan langsung melakukan pencarian di sekitar tempat kejadian perkara. Berselang sekitar tiga jam kemudian, jenazah korban akhirnya berhasil ditemukan setelah Polairud Polda Kaltim menggunakan sonar untuk mendeteksi lokasi korban.
"Setelah dilakukan penyelamanan di beberapa titik, akhirnya korban ditemukan tepat di sekitar pilar jembatan dikedalaman 4 meter tidak jauh dari lokasi melompat,” ujar Dirpolairud Polda Kaltim Kombes Pol Donny Adityawarman.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
