Cekcok gegara Biaya Sekolah Anak, Pensiunan PNS di Samarinda Aniaya Istri hingga Babak Belur

Abriandi
Pensiunan PNS di Samarinda aniaya istri lantaran kesal dimintai uang biaya sekolah anak. (foto: ilustrasi/ist)

SAMARINDA, iNewsKutai.id - Nasib nahas dialami seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kota Samarinda. Dia dianiaya suaminya hingga babak belur hanya karena meminta uang untuk biaya sekolah anak.

Penganiayaan itu terjadi di kediaman korban dan pelaku di Jalan Trikora, Kelurahan Handil Bakti pada Rabu (1/5/2024) sekitar pukul 17.30 WITA.

Kapolsek Palaran Kompol Zarma Putra menuturkan, penganiayaan bermula ketika korban meminta uang kepada suaminya untuk biaya sekolah anaknya.

Tersangka SU ditangkap Unit Reskrim Polsek Palaran. (foto: ist)

Namun, pelaku enggan memberikan uang sehingga keduanya terlibat cekcok. Pelaku yang tersulut emosi kemudian menganiaya korban hingga mengalami luka di bagian wajah dan perut.

"Kasus KDRT ini dipicu lantaran pelaku keberatan memberikan uang sekolah  anak kepada istrinya sehingga cekcok. Pelaku kemudian memukul korban di bagian wajah dan perut," jelas Kompol Zarma dalam keterangannya, Jumat (3/5/2024).

Tidak terima, korban kemudian melaporkan penganiayaan tersebut ke Polsek Palaran pada Kamis 2 Mei 2024. Unit Reskrim Polsek Palaran kemudian melakukan pemeriksaan terhadap korban dan memburu pelaku.

Editor : Abriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network