Selain itu, ada satu lapangan usaha yang memberikan andil negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Kaltim yakni industri pengolahan dengan andil negatif sebesar 0,13 persen.
Berdasarkan PDRB Kalimantan Timur atas dasar harga berlaku menurut lapangan usaha, struktur perekonomian Kaltim belum mengalami perubahan yang berarti.
Lima lapangan usaha yang mendominasi adalah pertambangan dan penggalian dengan peranan sebesar 39,57 persen, kemudian industri pengolahan sebesar 18,40 persen, konstruksi sebesar 11,46 persen.
Setelah itu ada sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 8,51 persen; dan perdagangan serta perbengkelan sebesar 6,79 persen.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait