BALIKPAPAN, iNewsKutai.id - Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Bareskrim Polri diterjunkan untuk menyelidikan insiden kebakaran yang terjadi di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Balikpapan pada Sabtu (25/5/2024) pagi tadi.
Tim Inafis akan menelusuri sumber api yang menjadi penyebab awal kebakaran yang menghanguskan area crude distillation unit (CDU) VI.
"Sumber api masih ditelusuri dari mana dan secara teknis tim sedang lakukan investigasi," jelas Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, dalam keterangan resminya, Sabtu (25/5/2024).
Anton menjelaskan, tim Inafis kini telah berada di tempat kejadian perkara (TKP) mengumpulkan bukti-bukti di lapangan untuk mencari tahu penyebab kebakaran di unit distilasi minyak mentah VI PT KPI Unit Balikpapan tersebut.
"Polresta Balikpapan terus berkoordinasi dengan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) yang akan segera didatangkan dari Jawa Timur, untuk mencari tahu penyebab kebakaran," ujarnya.
Sementara manajemen KPI Unit Balikpapan memastikan bahwa proses investigasi masih terus dilakukan untuk mencari penyebab utama dari terjadinya kebakaran di wilayah kerjanya tersebut.
PT Pertamina (Persero) turut menerjunkan Tim Minyak dan Gas (migas) guna mendukung proses identifikasi di lapangan. Dugaan sementara, titik api diperkirakan pertama kali muncul dari unit distilasi minyak mentah VI.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait