JAKARTA, iNewsKutai.id - Konten kreator OnlyFans, Dea alias Gusti Ayu Dewanti resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pornografi. Penetapan tersebut menyusul aksinya menjual video dan foto porno di platform tersebut.
Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis menyatakan, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik merampungkan pemeriksaan awal dan melakukan gelar perkara.
"Dari hasil pemeriksaan dan gelar perkara, Dea dari OnlyFans kita tetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pornografi," katanya saat dihubungi wartawan, Sabtu (26/3/2022).
Auliansyah menjelaskan sejumlah bukti yang diamankan penyidik sebelum Dea ditetapkan sebagai tersangka. Bukti-bukti ini sudah disita pihak kepolisian.
"Kita dapatkan konten-konten yang didapat oleh Dea yang disebarkan oleh dia sendiri terkait dengan video porno dengan foto syur seperti itu," jelas Auliasnyah.
Sekadar diketahui, Dea meraup belasan juta rupiah berkat konten yang diunggahnya di OnlyFans. Dia mendapat USD5 atau Rp70 ribu per pelanggan dari setiap konten yang diunggah.
Akun OnlyFans perempuan asal Malang, Jawa Timur itu sendiri sudah memiliki ratusan subscriber sehingga pendapatannya bisa mencapai belasan juta rupiah.
Kombes Auliansyah menambahkan, polisi masih mengejar pelaku lain dalam kasus pornografi yang menjerat Dea OnlyFans. Saat ini, penyidik mendalami kemungkinan keterlibatan pihak lain.
"Ya kemungkinan ada (pihak lain yang terlibat). Jadi nanti ada pelaku lain, selain daripada Dea," kata Auliansyah saat dihubungi wartawan, Sabtu (26/3/2022).
Sekadar diketahui, Polda Metro Jaya menangkap Dea terkait konten pornografi. Dia ditangkap di Kota Malang, Jawa Timur pada Kamis ,24 Maret 2022 malam. OnlyFans merupakan platform tempat para konten kreator bisa mendapatkan uang dari orang yang berlangganan.
Namun kerap kali ditemukan para konten kreator yang menjual foto-foto seksi di situs tersebut. Dea sebelumnya juga sempat menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier usai viral di media sosial.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
