get app
inews
Aa Read Next : Kupas Lahan Milik Warga, Tiga Penambang Batu Bara Ilegal Ditangkap Polisi

Setop Impor dari Rusia, Empat Negara Eropa Beralih Pesan Batu Bara Indonesia

Senin, 27 Juni 2022 | 07:14 WIB
header img
Empat negara Eropa meminta produk batu bara Indonesia. (foto: Ist)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Krisis energi yang melanda Eropa akibat sanksi kepada Rusia menjadi keuntungan bagi Indonesia. Sedikitnya empat negara dari Benua Biru telah memesan pembelian batu bara.

Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), empat negara yang mengincar batu bara Indonesia yakni Jerman, Spanyol, Italia dan Belanda.

Staf Khusus Menteri ESDM) Irwandy Arif mengatakan, proses tersebut masih dalam tahap penjajakan awal dan belum mengetahui besaran yang akan  diminta oleh negara-negara Eropa. 

Meski ada permintaan dari negara Eropa terhadap emas hitam Indonesia, Irwandy mengatakan jika bukan perkara mudah dalam memenuhi kebutuhan ekspor tersebut. Salah satunya yakni ketersediaan alat berat serta faktor cuaca.

Irwandy mengungkapkan kondisi cuaca sangat berpengaruh terhadap produksi batu bara perusahaan. Produksi pun tidak kunjung meningkat dan dan masih jauh dari target tahun ini. 

"Kita produksinya saja baru 41 persen dari target, data sampai dengan Mei 2022," ujar Irwandy kepada wartawan di Kementrian ESDM, Jumat (24/6/2022).  

Selain itu, terdapat masalah perihal kualitas yang harus dipenuhi Indonesia dalam mengekspor batu bara ke negara Eropa. "Ingat Eropa itu kan mintanya (kalori) di atas 5.000. Belum tahu (bisa terpenuhi), kalau kontrak yang sudah ada penuh bagaimana, kecuali kalau dia mau nambah produksi, berapa itu yang harus kita ketahui belum tahu kita berapa persisnya," kata Irwandy.  

Sebelumya, merujuk data Minerba One Data Indonesia (MODI) Kementerian ESDM, sampai pada 24 Juni 2022, produksi batu bara Indonesia sudah mencapai 288,95 juta ton atau 43,58 persen dari target produksi batu bara 2022 yang mencapai 663 juta ton.

Editor : Abriandi

Follow Berita iNews Kutai di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut