JAKARTA, iNewsKutai.id - Otorita IKN Nusantara (OIKN) sudah menyiapkan empat transportasi cerdas untuk aksesbilitas di ibu kota baru. Digadang-gadang menerapkan konsep smart city atau kota cerdas, teknologi yang digunakan bakal lebih maju ketimbang kota di Indonesia lainnya.
Kepala Otorita IKN Nusantara (OIKN), Bambang Susantono menjelaskan, empat koridor transportasi cerdas yang akan menjadi moda angkutan massal di IKN Nusantara. Pertama adalah koridor regional dengan kereta regional dan juga jalan tol.
Kedua, koridor primer dengan kereta dalam kota, ketiga, koridor sekunder menggunakan Bus Rapid Transit (BRT) listrik, dan keempat, koridor tersier yang menggunakan kendaraan listrik otonom, sepeda, dan bus feeder.
Menurutnya, dalam pengembangan sistem transportasi cerdas di IKN terdapat tiga hal yang perlu diperhatikan. Pertama, integrasi dengan rencana induk transportasi, lalu sistem yang dikembangkan harus mampu menjawab tantangan teknologi transportasi di masa depan.
"Terakhir, teknologi yang dikembangkan harus sesuai kapasitas institusi yang menjalankannya," ujar Bambang dalam webinar Intelligent Transport System (ITS) dengan tema Merancang Transportasi Cerdas di Ibu Kota Nusantara, Kamis (14/7/2022).
Bambang menambahkan, Intelegent Transport System di Indonesia dapat berperan besar dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara, terutama di bidang investasi, pengetahuan dan jaringan.
Lebih lanjut Bambang menjelaskan dalam rencana induk, nantinya angkutan umum menjadi tulang punggung mobilitas IKN, sehingga mobilitas masyarakat mayoritas akan diakomodir oleh angkutan umum.
Editor : Abriandi