Wanita Ukraina Rutin Foto Tanpa Busana, Sukses Bikin Tentara Kiev Beringas Lawan Rusia

KIEV, iNewsKutai.id - Kemajuan yang dicapai tentara Ukraina dalam beberapa pekan terakhir melawan Rusia ternyata tidak lepas dari peran perempuan di negara tersebut. Untuk memacu semangat pasukan Kiev bertempur, mereka dengan sukarela mengirimkan foto dengan pose seksi atau tanpa busana.

Foto-foto wanita cantik telanjang itu diunggah melalui akun Telegram, "Postcards For Our Kittens" dan bebas diakses militer Ukraina. Cara ini diklaim mampu meningkatkan motivasi bertempur tentara.

Pencetus saluran Telegram tersebut, Anna Rymarenko (39) mengaku jika situs media sosial tersebut merupakan wadah bagi para perempuan untuk mendukung para tentara Ukraina di garis depan pertempuran. 

Saat ini, kanal telegram tersebut telah memiliki lebih dari 4.000 pelanggan dengan hingga 100 foto dan video erotis yang diunggah setiap hari. Kittens adalah nama panggilan untuk tentara perang Ukraina. 

Anna yang juga seorang psikolog mengatakan aksinya membawa kembali "seksualitas dan cinta" ke negara yang kekurangan keduanya sejak invasi Rusia enam bulan lalu. 
"Teman tentara saya membuat lelucon 'mengapa gadis-gadis tidak mendukung tentara dengan mengirimkan gambar telanjang mereka, itu akan benar-benar mendorong mereka'," katanya. 

"Saya pikir 'Wow! Itu ide yang bagus'," lanjut Anna, seperti dikutip Daily Star, Rabu (10/8/2022). 

Dia dan sahabatnya, Dariia Pavlovska, mengatakan gambar dari segala bentuk dan ukuran dipersilakan tetapi pornografi tidak disarankan. Beberapa kontribusi adalah foto telanjang atau topless (telanjang dada). Lainnya lebih artistik dan melibatkan bunga. 
Seorang tentara bernama Tim mengatakan dia menyukai gambar domestik yang mengingatkannya pada rumah. 

“Ketika saya membuka saluran ini, saya dapat bermimpi tentang kembali ke rumah, tentang seseorang yang akan menunggu saya di sana,” katanya. 

Sementara itu, Presiden Volodymyr Zelenskyy memberikan penghargaan kepada prajurit untuk memperingati Hari Angkatan Udara Ukraina.

Editor : Abriandi