get app
inews
Aa Text
Read Next : Timnas Indonesia Dibantai Jepang 0-4, Nasib Pelatih Shin Tae-yong di Ujung Tanduk?

Bukan untuk Pakaian, Mesin Cuci Ini Cocok Bagi yang Malas Mandi

Minggu, 30 Oktober 2022 | 11:09 WIB
header img
Mesin cuci untuk manusia sedang dikembangkan ilmuwan Jepang. (foto : wonderfulengineering)

Data ini akan digunakan untuk melatih kecerdasan buatan (AI) yang akan dapat secara otomatis memilih konten yang paling menenangkan bagi pengguna. 

Pemandian Sanyo otomatis terisi air panas begitu orang tersebut duduk, kemudian 300 bola pijat memijat tubuh mereka sementara gelombang supersonik mengeluarkan kotoran. Setelah itu mengeringkan penghuninya, dimana seluruh siklus tersebut hanya memakan waktu 15 menit.

The Asahi Shimbun melaporkan, motivasi Aoyama terhadap teknologi mandi lebih bersifat pribadi. Salah satu putrinya menderita radang kulit yang disebabkan oleh klorin dalam air keran, yang berarti dia tidak bisa mandi seperti orang lain.

Sekitar 20 tahun yang lalu, dia meminta seorang teman untuk mengembangkan kepala pancuran yang dapat diisi dengan bahan kimia yang menghancurkan klorin saat air melewatinya. 

Hal ini tentu sangat membantu putrinya, dan Tuan Aoyama ingin membuat sistem mandi yang dapat membantu orang lain dengan kondisi serupa.

Dia belajar melalui program TV bahwa gelembung halus yang diciptakan oleh gelombang ultrasound digunakan untuk membersihkan komponen elektronik. Setelah beberapa tahun dalam pengembangan, Mr Aoyama datang dengan teknologi pencucian yang menghasilkan gelembung dengan diameter hanya tiga mikrometer, dan menghilangkan kotoran dan klorin dari kulit.

Dia mendirikan Science pada tahun 2007, yang menjual kepala pancuran 'Mirable' yang digunakan baik di rumah maupun di rumah sakit di seluruh dunia.

(Artikel ini telah tayang di celebrities.id dengan judul : Keren! Ilmuwan Jepang Kembangkan Mesin Cuci untuk Manusia, Mandi Sambil Dengarkan Musik atau Video)

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut