TEPI BARAT, iNewsKutai.id - Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh menuding Israel ingin mengubah Masjid Al Aqsa menjadi kuil Yahudi. Hal itu sehubungan dengan kunjungan Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir ke situs suci ketiga umat Islam.
Shtayyeh menyatakan, kunjungan Itamar tersebut merupakan bagian dari upaya untuk merebut Masjid Al Aqsa. Media Israel, Ynet merilis foto-foto Itamar berkeliling di kompleks Al Aqsa dengan pengamanan sangat ketat.
Namun, dia dilaporkan tak mendekat Masjid Qibli, Dome of the Rock, maupun melakukan ritual Yahudi. Sekadar diketahui, Masjid Al Aqsa merupakan tempat suci ketiga bagi umat Islam setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Arab Saudi.
Umat agama lain dilarang masuk apalagi melakukan aktivitas keagamaan di dalamnya. Karena itu, dalam pidato di hadapan kabinet, Perdana Menteri Shtayyeh mengajak warga Palestina untuk menentang setiap kunjungan Yahudi ke Masjid Al Aqsa.
Di sisi lain, orang Yahudi juga mengklaim kompleks tersebut sebagai tempat suci mereka karena menganggap ada dua kuil kuno berdiri sejak masa lalu.
Sebelumnya pemimpin oposisi Israel yang juga mantan perdana menteri Yair Lapid juga mengecam kunjungan Itamar. Dia memperingatkan kunjungan Itmar bisa memicu kekerasan.
Kementerian Luar Negeri Palestina menyebut kunjungan menteri ekstremis itu ke Masjid Al Aqsa dengan menyebutnya sebagai provokasi yang belum pernah terjadi sebelumnya serta membuat konflik semakin panas.
(Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul : Perdana Menteri Palestina Sebut Israel Ingin Ubah Masjid Al Aqsa Jadi Kuil Yahudi)
Editor : Abriandi