get app
inews
Aa Text
Read Next : Rife Kerebea, Tangan Kanan Pentolan KKB Egianus Kogoyo Ditangkap

Biadab! KKB Papua Siksa lalu Tembak Mati 3 Warga Sipil di Nduga

Kamis, 17 Agustus 2023 | 13:39 WIB
header img
KKB Papua menyiksa dan menembak mati tiga warga sipil di Nduga. (foto: Ilustrasi/istimewa

JAYAPURA, iNewsKutai.id – Aksi biadab Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) seakan tiada habisnya. Tiga warga sipil tewas ditembak mati kelompok separatis di Kompleks Yosoma, Jalan Batas Batu, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Rabu (16/8/2023).

Tiga warga tersebut sudah meregang nyawa ketika tim gabungan tiba di lokasi penembakan. Dua korban diketahui merupakan Orang Asli Papua (OAP) dan seorang pendatang. Sebelum ditembak, ketiganya diduga disiksa terlebih dulu.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengungkapkan, KKB tidak hanya menembaki warga sipil namun juga membakar dua unit mobil di lokasi.

"Tiga orang tewas, dua orang asli Papua dan dua unit mobil hangus dibakar KKB. Korban sudah meninggal saat pasukan gabungan tiba di TKP," jelasnya di Jayapura, Kamis (17/8/2023). 

Kombes Ignatius mengungkapkan, laporan penembakan itu diterima personel gabungan sekitar pukul 22.06 WIT. Pasukan gabungan TNI-Polri yang tengah melakukan patroli langsung merespons dan menuju TKP di Kompleks Yosoma. 

Hanya saja, aparat gabungan hanya menemukan jenazah tiga korban. Sementara anggota KKB diduga langsung melarikan diri usai melakukan penembakan.

"Pasukan gabungan langsung mengevakuasi jenazah korban ke Puskesmas Kenyam untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ucapnya.

Kapolres Nduga Kompol Vinsensius Jimmy Parapaga menambahkan, sebelum ditembak, ketiga korban terlebih dulu disiksa menggunakan benda tajam dan tumpul.

Hal ini terlihat dari kondisi luka disekujur tubuh ketiga korban. Setelah itu, para korban kemudian ditembak. 

"Truk yang mengangkut para korban dihadang oleh KKB lalu dibakar. Sebelum ditembak, para korban diduga dianiaya terlebih dulu," ujarnya.

Kapolres memastikan situasi di Kota Kenyam kondusif pascapenembakan. Personel gabungan TNI-Polri pun berada dalam status siaga 1 untuk mengantisipasi kemungkinan serangan. 

"Kepolisian sedang berupaya mengidentifikasi dan menangkap para pelaku yang terlibat dalam insiden ini,” katanya.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut