TENGGARONG, iNewsKutai.id - Pesantren Taubatan Nasuha Lapas Kelas IIA Tenggarong menggelar wisuda santri tahun ajaran 2023, Rabu (27/12/2023). Santri yang diwisuda merupakan warga binaan pemasyarakatan (WBP) lapas.
Sebanyak 49 WBP dinyatakan lulus dan berhak menerima simbolisasi kelulusan. Mereka telah menjalani pendidikan dan pembinaan program santri lapas.
Selama masa pembinaan, para santri WBP dibekali dengan berbagai ilmu keagamaan baik bersifat teknis seperti baca tulis Alquran serta tata cara beribadah hingga pemahaman keagamaan secara menyeluruh.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kaltim, Gun Gun Gunawan menyampaikan apresiasinya atas inovasi Lapas Kelas IIA Tenggarong dalam pembinaan WBP.
"Saya ingin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Lapas Kelas IIA Tenggarong dalam menciptakan program pembinaan yang berbasis keagamaan melalui pesantren warga binaan ini. Ini sejalan dengan program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang berfokus pada pembinaan kepribadian," ujar Gun Gun Gunawan.
Dia berharap, Lapas Tenggarong terus berinovasi dan meningkatkan kinerjanya dalam melaksanakan pembinaan narapidan. Hal ini penting untuk mewujudkan tujuan pemasyarakatan, yaitu membentuk narapidana menjadi manusia seutuhnya yang taat hukum, disiplin, dan dapat diterima kembali oleh masyarakat.
Ketua MUI Kabpuaten Kutai Kartanegara, KH Abdul Hanan , menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan wisuda dan syukuran tersebut. Ia berharap, para WBP yang telah lulus dapat mengamalkan ilmunya dan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kegiatan wisuda dan syukuran tersebut ditutup dengan acara simbolisasi pemberian tanda kelulusan pada para WBP.
Editor : Abriandi