Sindir Nilai Zakat dan Gerakan Shalat, Pendeta Gilbert Lumoindong Minta Maaf
Senin, 15 April 2024 | 22:08 WIB
"Saya terkejut, kecewa juga waktu melihat itu dan dijelaskan, karena bagi saya hidup di negeri yang tercinta ini kita saling menghargai satu sama lain. Apa pun agama kita, kita harus toleransi. Untuk toleransi harus saling menghargai," tegasnya JK yang menerima Pendeta Gilbert didampingi Profesor Kamaruddin dan Profesor Imam, Sekjen Dewan Masjid Indonesia (DMI).
Pendeta Gilbert sebelumnya menyinggung soal zakat dan salat. Dalam khotbahnya, Gilbert membandingkan zakat umat Islam yang hanya sebesar 2,5 persen.
Sementara umat Kristen diwajibkan memberikan 10 persen. Selain itu, Pendeta Gilbert juga diduga mengejek gerakan salat.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id
Editor : Abriandi