get app
inews
Aa Text
Read Next : Surat Permintaan Jokowi Diminta Jadi Ketua Umum Golkar Beredar, Ditandatangani Kader Senior

Fantastis! Rp100 Triliun Subsidi BBM dan Listrik Dinikmati Orang Kaya

Senin, 04 November 2024 | 08:00 WIB
header img
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyebut subsidi energi bocor hingga Rp100 triliun. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Penyaluran subsidi energi seperti Bahan Bakar Minyak (BBM) dan listrik diduga tidak tepat sasaran. Tidak main-main, jumlah subsidi yang dinikmati orang kaya diperkirakan sekitar Rp100 triliun.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut, jumlah subsisi energi yang tidak tepat sasaran sekitar 20 hingga 30 persen dari total subsidi.

Jik dirupiahkan, nilainya hampir mencapai Rp100 triliun. Bahlil mengatakan, angka tersebut diperoleh berdasarkan laporan dari PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero) maupun dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (Migas). 

Bahlil mengungkapkan, selama ini pemerintah telah menggelontorkan kompensasi dan subsidi energi sebesar Rp435 triliun.

"Subsidi itu kan diberikan kepada warga negara yang berhak menerima. Nah dalam rangka itu besok kami sudah mulai rapat perdana, sebenarnya sudah rapat terus untuk kita mencari formulasinya," kata Bahlil dalam Konferensi Pers Program Quick Win di Jakarta, Minggu (3/11/2024). 

Ketua umum Partai Golkar itu menuturkan, salah satu formulasi yang dibahas mengenai penyaluran subsidi dilakukan melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat. 

Opsi lainnya adalah perpaduan penyaluran subsidi BBM secara BLT atau seperti biasa yang selama ini sudah berjalan.

"Tunggu aja, 2 minggu dikasih waktu oleh Presiden untuk kami selesaikan. Tapi jujur saya katakan ya, sekitar 20-30 persen subsidi BBM dan listrik itu berpotensi tidak tepat sasaran. Angkanya itu kurang lebih 100 triliun," ujarnya. 

Bahlil menambahkan, subsidi itu seharusnya diberikan kepada masyarakat orang miskin. Namun, fakta di lapangan tidak sedikit kalangan masyarakat mampu turut menikmati subsidi tersebut.

artikel ini telah tayang di inews.id

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut