Mantan Pejabat Tinggi Era SBY Dilantik Jadi Kepala Otorita IKN Nusantara Hari Ini

JAKARTA, iNewsKutai.id – Teka-teki calon kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akhirnya terkuak. Pejabat tinggi era presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Bambang Susantono dikabarkan akan dilantik sebagai pemimpin ibu kota baru, Kamis (10/3/2022) hari ini.

Dari sumber yang diterima MNC Portal Indonesia, Wakil Kepala IKN diduduki oleh Donny Rahajoe.

Baca Juga

Jadi Pegawai Badan Otorita IKN Nusantara, Siap-siap HP Disadap

“Pelantikan Gubernur Sulawesi Selatan sisa masa jabatan tahun 2022-2023 serta Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara masa jabatan tahun 2022-2027,” dikutip MNC Portal Indonesia dari undangan untuk pelantikan pejabat yang diterima, Rabu (9/3/2022). 

Bambang menjabat sebagai Wakil Menteri Perhubungan di era pemerintahan Presiden SBY dan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Tidak hanya di dalam negeri, karir Bambang juga moncer di luar negeri. Bambang tercatat sebagai Anggota Dewan East Asia Society of Transportation EAST. Selain itu juga Anggota Dewan South North Foundation yang berpusat di Johanesburg, Afrika Selatan.

Baca Juga

Fantastis, Gaji Kepala Otorita IKN Nusantara Rp172 Juta per Bulan, Dana Operasional Rp178 Juta

Bahkan Bambang sempat menjadi Wakil Presiden Manajemen Pengetahuan dan Pembangunan Berkelanjutan di Asian Development Bank (ADB).

Bambang menyelesaikan S1 jurusan Teknik Sipil di Institut Teknologi Bandung (ITB). Kemudian melanjutkan pendidikannya di California Amerika Serikat (AS).

Bambang melanjutkan S2 Perencanaan Wilayah dan Kota University of California. Kemudian  S2 Teknik Transportasi University of California. Selanjutnya S3 Perencanaan Infrastruktur University of California.

Baca Juga

Rayu Investor Masuk IKN Nusantara, Badan Otorita Siapkan Insentif Fiskal dan Non Fiskal

Profil Bambang Susantono memenuhi kriteria yang disebutkan presiden Joko Widodo yakni nonpartisan dan memahami pembangunan perkotaan.

Editor : Abriandi