Tanda-tanda Gangguan Ginjal Kronis, Jangan Sepelekan Perubahan Warna Urine

JAKARTA, iNewsKutai.id - Ginjal memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan cairan, menyaring limbah dari darah, serta mengatur tekanan darah.
Ketika fungsi ginjal terganggu, tubuh akan memberikan tanda-tanda tertentu sebagai peringatan. Sayangnya, banyak orang mengabaikan gejala awal sehingga kondisi ginjal semakin memburuk dan berisiko menimbulkan komplikasi serius.
Menurut data global, sekitar 14 persen populasi dunia mengalami penyakit ginjal. Penyakit ini sering berkembang secara perlahan dan tanpa gejala yang jelas pada tahap awal.
Karena itu, mengenali tanda-tanda awal gangguan ginjal sangat penting agar dapat mengambil langkah pencegahan yang tepat, seperti menjaga pola makan sehat, mengurangi konsumsi garam, minum air yang cukup, dan rutin memeriksakan kesehatan ginjal.
Berikut adalah 8 tanda ginjal yang mengalami gangguan yang perlu diwaspadai:
1. Sering Buang Air Kecil
Jika Anda sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil atau merasa ingin buang air lebih sering dari biasanya, hal ini bisa menjadi tanda awal gangguan ginjal.
Ginjal yang mengalami kerusakan tidak dapat menyaring limbah dengan baik, sehingga produksi urine meningkat. Dalam beberapa kasus, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi infeksi saluran kemih atau diabetes.
2. Mata dan Wajah Bengkak
Mata yang bengkak tidak selalu disebabkan oleh kurang tidur. Jika ginjal mengalami kerusakan, protein yang seharusnya disimpan dalam tubuh justru dikeluarkan melalui urine.
Akibatnya, tubuh mengalami retensi cairan, yang menyebabkan pembengkakan di sekitar mata. Jika mata Anda sering terlihat bengkak meskipun sudah cukup istirahat, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan kesehatan ginjal.
3. Pergelangan Kaki Bengkak
Retensi cairan merupakan salah satu gejala umum gangguan ginjal. Ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, natrium dan cairan berlebih akan menumpuk dalam tubuh, menyebabkan pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki, dan tungkai.
Jika pembengkakan ini terus terjadi dan tidak kunjung mereda, ada baiknya Anda memeriksakan kesehatan ginjal.
Editor : Abriandi