Dua Pendaki Meninggal di Gunung Carstenz Pyramid, Terjebak Badai Salju di Puncak

JAKARTA, iNewsKutai.id - Kabar duka datang dari dunia petualangan Indonesia. Dua orang pendaki, Lilie Wijayati Poegiono dan Elsa Laksono meninggal dalam ekspedisi ke Gunung Carstenz Pyramid, Papua, akhir Februari kemarin.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, keduanya meninggal dalam perjalanan turun dari puncak dan terjebak badai di Teras 2. Hujan deras disertai salju dan angin kencang membuat keduanya yang dikenal sebagai penggiat alam bebas terkena hipotermia.
Sementara tiga pendaki lainnya yakni Indira Alaika, Alvin Reggy, dan Sarona selamat setelah bermalam di area Summit Ridge karena terjebak badai.
Fiersa Besari belum memberi pernyataan apa pun terkait insiden tersebut. Pria yang dikenal sebagai penggiat alam bebas itu hanya membuat unggahan Instastory berlatar hitam dengan emotikon 'broken heart' di akun Instagram @fiersabesari.
Fiersa pun menyisipkan lagu Now At Last dari Fesit sebagai backsound Instastory-nya.
Akun X @Jateng_Twit menginformasikan, kabar tersebut didapat dari Ketua Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) Rahman Mukhlis. Hingga berita ini dibuat, sudah lebih dari 3,7 ribu netizen ikut memantau pergerakan kabar duka ini.
Dari kronologi yang diperoleh, rombongan pendaki itu berangkat dari Bandara Mosez Kilangan dengan helikopter menuju basecamp Yellow Valley Carstenz Pyramid.
Editor : Abriandi