Sidak ke Pasar Tradisional, Wakil Wali Kota Samarinda Klaim Harga Bahan Pokok Masih Terkendali

SAMARINDA, iNewsKutai.id - Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) dan monitoring harga bahan pokok serta bahan penting ke pasar tradisional dan ritel, Kamis (20/3/2025).

Pemantauan harga dan stok dimulai dari Pasar Segiri di Jalan Pahlawan, kemudian Indogrosir Jalan AW Syahranie dan gudang Bulog Samarinda di Jalan Ir Sutami.

Baca Juga

Stok Bahan Pokok Kaltim Dijamin Aman, Masyarakat Diimbau Tak Panic Buying

Dari hasil, secara umum stok sembako mencukupi kebutuhan hingga Lebaran dan terus diupdate. Wawali pun meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan sembako menjelang hari raya.

Terutama ketersediaan beras yang mencapai 7.750 ton di gudang Bulog dan diperkirakan cukup untuk lima bulan kedepan.

"Alhamdulillah, setelah kita cek beberapa komoditas seperti cabai, bawang merah, ikan, gula, minyak, daging ayam, daging sapi, dan beras, semuanya masih dalam batas harga normal," ujar Saefuddin dilansir dari laman Pemkot Samarinda.

Baca Juga

Jaga Inflasi, Pemprov Kaltim Tambah Toko SIGAP di Tiga Kabupaten/Kota

Terkait cabai, Saefuddin menyebut jika harga komoditas tersebut terpantau bervariasi, tergantung jenis dan kualitas. Harga tertinggi terpantau sebesar Rp95.000 per kilogram.

"Ada cabai rawit, cabai keriting, dan cabai pedas kecil. Harganya ada yang Rp95.000, Rp85.000, dan Rp90.000 per kilogram. Memang ada kenaikan, tapi kita berharap bisa segera stabil," kata Saefuddin.

Dalam sidak tersebut, Saefuddin juga menyoroti keberadaan bawang merah impor asal India yang berukuran lebih besar.

Editor : Abriandi