Edan! Tergoda Kemolekan Tubuh, Menantu Hamili Mertua di Soppeng, Berujung Ceraikan Istri

SOPPENG, iNewsKutai.id - Kisah cinta terlarang nan rumit bikin heboh Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Seorang pria berinisial BR tergoda dengan kemolekan tubuh mertuanya FR (36) yang berstatus janda muda.
Keduanya yang berstatus menantu dan mertua itu diam-diam berselingkuh hingga kerap berhubungan badan ketika sang istri AL (21) sedang tidak berada di rumah.
Asmara terlarang ini terkuak setelah FR kemudian hamil darah daging menantunya, BR. Sontak, kejadian tersebut membuat heboh Desa Abbanuange, Kecamatan Lilirilau, di mana ketiganya tinggal.
Polisi pun merespons kejadian tersebut dan langsung turun tangan untuk meredakan keresahan masyarakat.
Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana menyatakan jika kasus tersebut telah dimediasi Polsek Lilirilau, perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat, serta pihak keluarga.
Hasilnya, pihak keluarga menerima jika BR menghamili mertuanya FR dengan sejumlah syarat.
"Kerabat perempuan menerima kejadian ini sebagai musibah namun BR harus menceraikan istrinya dan menikahi mertuanya tersebut," jelas Kapolres, Kamis (22/5/2025).
Dia menambahkan, hubungan terlarang itu terjadi lantaran sang mertua tinggal bersama anak menantu. Mereka tinggal bersama sejak FR berstatus janda setelah kematian suaminya.
Tidak diketahui pasti kronologi hingga keduanya menjalin asmara hingga hamil. Saat ini, pernikahan BR dan FR telah berlangsung sesuai kesepakatan keluarga.
Di sisi lain, BR dan AL sudah mengajukan permohonan perceraian ke Pengadilan Agama Soppeng dan akan menjalani sidang perdana pada 27 Mei mendatang.
Terpisah, Kepala Desa Abbanuange Buhari membenarkan jika ada warga desanya yang menghamili mertuanya sendiri.
"Benar ada, tapi sudah damai, sudah melahirkan juga," ucapnya lagi.
Dia pun memastikan masalah tersebut sudah selesai dan kondisi sosial di wilayahnya telah kondusif.
“Dia ceraikan dulu istrinya. Sudah ada kesepakatan antara kedua keluarga. Masalah ini juga sudah aman,” tambahnya.
Editor : Abriandi