Tanah Longsor di Jalan Gerilya Samarinda Timbun 4 Rumah, Satu Orang Masih Hilang

SAMARINDA, iNewsKutai.id – Hujan deras yang mengguyur Kota Samarinda pada Selasa (27/5/2025) pagi memicu longsor di sejumlah lokasi. Titik terparah yakni di Jalan Gerilya Gang Keluarga RT 102, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Sungai Pinang.

Tanah longsor menimbun empat rumah. Satu orang penghuni rumah yakni Sutiah (54) masih dinyatakan hilang dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 12.05 WITA tersebut.

Baca Juga

Pemkot Samarinda Relokasi 5 KK dari Jalan Belimau, Rawan Longsor Susulan

Sementara, empat korban lainnya berhasil menyelamatkan diri dan satu orang berhasil dievakuasi tim SAR gabungan dari bawah reruntuhan material.

Korban Tasya Ayuwidya (24), yang ditemukan dalam kondisi masih bernapas dan segera dilarikan ke RSUD AW Syahranie menggunakan ambulans relawan. Korban sempat terjebak puing selama empat jam sebelum berhasil dievakuasi.

Sementara itu, sang ibu, Sutiah hingga kini masih dalam proses pencarian di bawah puing-puing bangunan.

Baca Juga

Satu Keluarga Tertimbun Longsor di Samarinda, Ibu dan Anak Tewas, Dua Orang Masih Hilang

Saksi mata, Wagiman (57), suami dari korban Sutiah, menceritakan jika saat kejadian dirinya sedang membersihkan parit di depan rumah usai hujan deras. 

Sementara sang istri dan anak-anaknya berada di dalam rumah. Tiba-tiba terdengar gemuruh dari arah bukit dan melihat rumahnya roboh menimpa istri dan anaknya.

"Saat kejadian, istri dan anak-anak di dalam rumah. Tiba-tiba saja bukitnya runtuh dan rumah roboh,"ujarnya.

Editor : Abriandi