get app
inews
Aa Text
Read Next : Terungkap, Ini Cara Militer Ukraina Temukan Lokasi Pasukan Rusia

Terkepung di Pabrik Baja Kota Mariupol, Nasib Batalion Azov dan Nasionalis Ukraina di Ujung Tanduk

Selasa, 05 April 2022 | 21:18 WIB
header img
Batalion Azov dan nasional Ukraina terkepung di Mariupol. (foto: reuters)

MARIUPOL, iNewsKutai.id - Militer ukraina, kaum nasional, dan pasukan neo nazi Batalion Azov benar-benar terkepung oleh serbuan pasukan Rusia serta Chechnya. Mereka kini hanya bisa berlindung di pabrik baja Azovstal yang terus menerus dihujani tembakan dan artileri.

Suasana pengepungan dibagikan pemimpin Republik Chechnya Ramzan Kadyrov dalam unggahan video yang menunjukkan militer menyerbu pabrik baja Azovstal di Mariupol. Tidak hanya militer Rusia dan Chechnya, milisi Donetsk juga terlibat dalam pengepungan. 

“Orang-orang kami secara aktif menyerbu pabrik metalurgi Azovstal, di mana sisa-sisa militan dari batalyon nasional telah menemukan tempat berlindung,” ujar Kadyrov, dilansir Sputnik. 

“Dalam rekaman ini, kita bisa melihat quadrocopter taktis memeriksa wilayah, mengidentifikasi posisi menembak musuh,” papar dia. 

“Antara lain, para pejuang kami melihat seorang penembak jitu merangkak di atap salah satu bangunan, yang, setelah ditemukan, berusaha melarikan diri. Tanpa berpikir dua kali, para pejuang Chechnya memutuskan untuk melenyapkan target." 

Dia menekankan jika strategi ini berhasil menekan korban di antara pasukannya seminimal mungkin. 

Milisi Republik Rakyat Donetsk (DPR) mengumumkan pada hari sebelumnya bahwa pasukan mereka telah menguasai pusat kota Mariupol. Saat ini pertempuran di pelabuhan dan zona industry Mariupol belum berhenti. 

Kiev sebelumnya mencoba mengevakuasi pimpinan batalyon neo-Nazi Azov dari Mariupol, karena kaum nasionalis diyakini terkepung di Azovstal. Namun, militer Rusia menjatuhkan helikopter yang dikirim untuk mengevakuasi kaum radikal tersebut.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut