Logo Network
Network

DPR Wacanakan Hapus Golongan Daya 450 VA, Begini Tanggapan Bos PLN

Mochamad Rizky Fauzan
.
Senin, 19 September 2022 | 05:01 WIB
DPR Wacanakan Hapus Golongan Daya 450 VA, Begini Tanggapan Bos PLN
PLN memastikan tidak akan menghapus pelanggan golongan daya 450 VA. (Foto: Ant)

JAKARTA, iNewsKutai.id - PT PLN Persero memastikan tidak ada wacana untuk menghapus pelanggan golongan daya 450 VA. Alasannya, peningkatan daya menjadi 900 VA tidak pernah dibahas termasuk di DPR.

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyatakan, sejauh ini tidak ada pembahasan formal untuk menghapus pelanggan listrik bersubsidi. Apalagi, pemerintah sudah memutuskan tidak perubahan daya dari 450 VA menjadi 900 VA.

"PLN patuh pada keputusan pemerintah dan menjalankan itu. Jadi tidak ada pembahasan untuk menghapus golongan pelanggan dengan daya 450 VA," tegas Darmawan di Jakarta, Minggu (18/9/2022).

Darmawan pun memastikan bahwa PLN akan terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pemerintah untuk melindungi masyarakat dalam mendapatkan listrik.

Hal senada disampaikan Menteri ESDM Arifin Tasrif. Dia menyatakan jika wacana peningkatan daya pelanggan menjadi 900 VA tidak tepat. Pasalnya, kebijakan tersebut berpotensi meningkatkan penggunaan listrik oleh pelanggan.

"Jika itu berubah, maka otomatis pembayarannya mengikuti daya 900. Jadi saat ini pemerintah lebih fokus untuk memperketat pada penerima subsidi daya listrik 450 VA," ujarnya.

Menurutnya, Kementerian ESDM sedang mendata ulang penerima subsidi listrik dengan mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial. Selanjutnya, data tersebut akan diverifikasi ulang di lapangan.

Sebelumnya, Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah mangatakan daya listrik 450 VA perlu dihapus untuk penyesuaian dengan tingkat kebutuhan yang semakin lama semakin meningkat. Namun ia menilai hal itu tidak akan dieksekusi dalam waktu dekat ini, karena membutuhkan data penerima subsidi.

"Secara bertahap terhadap keluarga kemiskinan parah dengan 450 VA, tentu tidak bisa kita lakukan dengan serta merta ke 900 VA. Terhadap keluarga miskin yang masih memakai 450 VA kita terus upayakan bermigrasi ke 900 VA secara pelan-pelan pula sejalan dengan peningkatan kebutuhan elektrifikasi mereka," papar Said.

Editor : Abriandi

Follow Berita iNews Kutai di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.