get app
inews
Aa Read Next : Turki Diambang Kudeta, Erdogan Tak Mau Kecolongan Lagi

Ngeri, Rudal Balistik Turki Hancurkan Target Sejauh 561 KM dalam Waktu 7 Menit

Kamis, 20 Oktober 2022 | 04:21 WIB
header img
Ilustrasi uji coba rudal balistik Turki. (Foto: Sputnik) 

MOSKOW, iNewsKutai.id - Uji coba rudal balistik jarak dekat (SRBM) buatan Turki menunjukkan hasil menjanjikan. Rudal yang ditembakkan mampu menghancurkan target sejauh 561 kilometer hanya dalam waktu 7 menit.

Dalam uji coba dilakukan pada Selasa (18/10/2022), rudal buatan dalam negeri itu ditembakkan ke Laut Hitam. Bloomberg melaporkan, rudal yang diberi nama Tayfun itu ditembakkan dari platform bergerak di pelabuhan Kota Rize sekitar pukul 07.00 waktu setempat. 

Sumber Blomberg mengatakan, pencapaian uji coba itu merupakan jarak terjauh yang berhasil dijangkau rudal buatan Turki. Beberapa video detik-detik peluncuran juga dibagikan media Turki. 

Rudal itu dikembangkan produsen senjata dan kontraktor pertahanan Roketsan. Perusahaan berkantor pusat di Ankara itu juga memasok rudal J600T YILDIRIM dan rudal balistik BORA ke militer Turki. Kedua rudal memiliki jangkauan masing-masing 150 dan 280 km. 

Badan Industri Pertahanan Turki, organisasi didirikan pemerintah untuk menangani industri pertahanan, enggan membeberkan informasi soal rudal yang diuji coba tersebut. Namun dari jenisnya yakni SRBM, Tayfun seharusnya bisa menjangkau target maksimal 1.000 km di darat maupun laut.

Meski demikian, uji coba ini menjadi langkah maju bagi industri pertahanan Turki. Sebab, selama ini Ankara lebih banyak mengandalkan rudal serang maupun pertahanan buatan sekutu NATO maupun Rusia.

(Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul : Turki Diam-Diam Kembangkan Rudal Balistik, Diuji Coba Hantam Target 560 Km dalam 7 Menit)

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut