LUMAJANG - Kabupaten Lumajang digegerkan dengan aksi seorang pria menendang sesajen di lokasi erupsi Gunung Semeru. Rekaman video pria yang mengenakan jubah warna abu-abu, dan rompi hitam dengan logo bendera merah putih itu viral di media sosial.
Dari hasil penelusuran, peristiwa yang terekam dalam video tersebut diduga terjadi di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Perbuatan pria yang dapat mencederai kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Lumajang ini menuai kritikan dari berbagai kalangan.
1. Dikecam Netizen
Perbuatan pria yang menedang sesajen di lokasi erupsi semeru dan viral di media sosial mendapat kecaman dari netizen.
“Kelakuan begitu bukan ciri2 orang cinta NKRI... Itu hanya penyusup,” ujar akun @CLLim13
“Knp begitu susah utk tdk ganggu yg lain..yg kalian anggap beda..toh mrka ga ganggu kalian kan..?? Klo Tuhan kalian mau pasti semua gampang kok dibuat seragam..toh nyatanya di dunia ini macam2...klo mau ngajak knp ga baik2 saja...aneh kalian nih,” cuit akun @zazaniche.
“Sok sok an koyok tuhan miliknya sendiri,” timpal akun @Aazis_45.
2. Bupati Lumajang Yakin Bukan Warga dari Wilayahnya
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq meminta polisi segera menangkap pelaku yang menendang serta membuang sesajen tersebut, karena telah meresahkan masyarakat di Kabupaten Lumajang.
"Sampai sekarang belum ketemu pelakunya. Saya minta segera ditemukan. Saya pastikan ini bukan orang Lumajang. Apa pun motifnya, tentunya saya kecewa dengan tindakan itu, karena melanggar tata nilai di masyarakat Lumajang," tegasnya.
3 Kemenag Sesalkan Tindakan Pria Tersebut
Bukan hanya pengguna media sosial yang bereaksi keras atas aksi tak terpuji tersebut. Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Lumajang, Muhammad Muslim juga sangat menyesalkan perbuatan pria yang terekam video tersebut.
"Sebagai Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lumajang, saya sangat kaget dan menyayangkan peristiwa ini, karena itu tidakan kurang beradab. Kalau mau berdakwah, berdakwalah dengan baik, tidak merusak keyakinan orang lain," tegas Muhammad Muslim.
Menurutnya Islam menganjurkan untuk berdakwah dengan baik, tidak merusak apa yang sudah menjadi keyakinan orang lain. Jangan menyakiti perasaan orang lain, apalagi Kabupaten Lumajang, sedang berduka dengan bencana Gunung Semeru.
Tindakan tersebut, menurut Muhammad Muslim sangat menciderai moderasi kehidupan beragama di Kabupaten Lumajang, yang selama ini sudah berjalan dengan baik.
"Informasinya pelaku bukan orang Lumajang. Kami minta polisi mengusut tindakan ini, dan meminta masyarakat tetap tenang," tegasnya.
4. Kapolres Lumajang Perintahkan Cari Pria Penendang Sesajen
Hingga saat ini belum diketahui identitas pria yang ada di dalam video, maupun orang yang merekam video tersebut. Kapolres Lumajang, Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti yang dihubungi melalui WhatsApp (WA) mengaku masih melakukan pencarian terhadap pelaku. "Masih diupayakan mencari," tegasnya.
Editor : Abriandi