KKB Papua Bantai 11 Pendulang Emas di Yahukimo, Korban Sulit Dievakuasi

YAHUKIMO, iNewsKutai.id - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali bertindak brutal. Sedikitnya 11 pendulang emas di Yahukimo, Papua Pegunungan tewas dibantai gerombolan yang juga menamakan diri Organisasi Papua Merdek (OPM) tersebut.
KKB menyerang kamp pekerja dan membunuh satu persatu pendulang emas yang tidak sempat melarikan diri pada Selasa (8/4/2025).
Satgas Damai Cartenz sejauh ini masih mengumpulkan informasi detail serangan brutal KKB dengan target warga sipil.
"(Benar) ada (serangan tersebut), masih dikumpulkan informasinya," kata Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo kepada iNews.id, Rabu (9/4/2025).
Menurutnya, korban pembantaian KKB Papua masih berada di lokasi dan belum bisa dievakuasi. Aparat keamanan gabungan terkendala akses lantaran lokasi tambang emas berada di pedalaman.
"Medan cukup berat dan lokasinya cukup jauh. Butuh waktu 12 jam jalan kaki ke lokasi," tambahnya.
Belum diketahui pasti identitas korban tewas dalam serangan KKB tersebut. Namun, merujuk pada pendulang emas, hampir dipastikan korban adalah pendatang dari luar Papua.
Sebelumnya KKB Papua juga menyerang tenaga medis dan guru di Yahukimo. Seorang guru tewas dibantai dengan senjata tajam lantaran merawat korban kekejaman para pelaku.
Editor : Abriandi