Tak Ada Pasien Covid-19 Dirawat, Isoter Sempaja Tetap Dioperasikan

SAMARINDA, iNewsKutai.id - Isolasi Terpusat (Isoter) di kawasan Stadion Sempaja tetap dioperasikan meski saat ini sudah tidak ada pasien kasus positif Covid-19 yang dirawat. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi lonjakan kasus setelah Lebaran.

Sesuai data Satgas Covid-19 Kaltim, kasus baru pada Selasa, 5 April 2022 terkonfirmasi 36 kasus, sehingga total kumulatif sejak awal pandemi sebanyak 205.952 kasus. Jumlah tersebut jauh menurun dibanding pada Febaruari lalu.

Baca Juga

Fasilitas Isolasi Terpusat Covid-19 Stadion Sempaja Rawat 63 Pasien

Meski tren penurunan kasus baru terus terjadi, namun Sekda Kaltim Sri Wahyuni meminta agar tenaga kesehatan tidak lengah. Dia meminta Isoter Sempaja tetap dioperasikan kendati tidak ada pasien yang dirawat.

“Pasien yang dirawat di isoter memang sudah tidak ada. Tapi, saya berharap petugas tetap siaga. Karena, saat ini Covid masih terjadi. Bahkan, perlu diwaspadai ketika pasca lebaran, sebab dikhawatirkan kembali naik,” kata Sri Wahyuni dikutip Rabu (6/4/2022).

Selanjutnya, kata Sri, siapa saja yang memiliki gejala Covid-19 dipersilahkan untuk memeriksa kesehatannya di isoter. Karena, Tim Kesehatan yang bertugas tetap berjaga hingga kasus Covid berakhir.

Plt Kadis Kesehatan Kaltim Masitah mengatakan, saat ini kasus positif Covid cenderung menurun. Tapi, masih ada daerah yang kondisi wilayahnya menunjukkan zona merah. Karena itu, Pemprov Kaltim mengimbau masyarakat tetap waspada.

“Penurunan kasus saat ini karena screening masyarakat tidak dilakukan bagi pelaku perjalanan. Karena itu, kita tetap mengantisipasi jika tiba-tiba ada lonjakan kasus,” jelasnya.

Kadispora Kaltim Agus Tianur, mengatakan siap menindaklanjuti pemanfaatan Wisma Atlet di Stadion Sempaja menjadi isoter. Sebab, pemanfaatan itu bagian dari pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat.
.
“Jadi, sesuai perintah pimpinan, dengan tujuan untuk pelayanan kepada masyarakat. Maka, wajib kita laksanakan. Apalagi, pemanfaatan Isoter tidak kerja sendiri, tapi didukung Dinas Kesehatan. Bukan hanya pasca lebaran, hingga akhir tahun pun Dispora Kaltim siap melaksanakan,” jelasnya.

Editor : Abriandi