Polres Paser Gelar Tes Swab Acak Pemudik di Perbatasan Kaltim-Kalsel

TANA PASER, iNewsKutai.id - Polres Paser menggelar swab antigen acak kepada pemudik di perbatasan Kalimantan Timur dengan Kalimantan Selatan, sejak Jumat (6/5/2022). Langkah ini dilakukan sebagai bentuk deteksi dini penyebaran virus Covid-19 pasca-Lebaran.

Kabagops Kompol Muhammad Rezsa mengungkapkan, swab antigen ini dilakukan secara acak untuk memantau mobilitas masyarakat yang masuk dan keluar Kabupaten Paser yang notabene merupakan wilayah perbatasan antara Kaltim dengan Kalsel.

Baca Juga

Insiden Berdarah di Paser: Seorang Warga Tewas Ditikam OTK, Satu  Kritis di Rumah Sakit

“Paser memiliki tiga akses jalan masuk utama yaitu di perbatasan Muara Komam, Batu Engau dan Long Kali. Kami menempatkan petugas di sana untuk melakukan swab acak kepada pemudik guna meminimalisir penyebaran virus covid-19,” ujar Kabagops Polres Paser Kompol M Rezsa Adiatulloh, Sabtu (7/5/2022).

Diharapkan, swab test acak ini dapat mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 khususnya pemudik yang kembali ke Kaltim maupun yang menuju kota-kota di Kalsel. Polres Paser melibatkan Dinas Kesehatan, BPBD, Satpol PP dan Kodim 0904 untuk melakukan pemeriksaan covid-19.

“Kami juga melakukan pemeriksaan aplikasi PeduliLindungi, apabila ditemukan masyarakat yang belum vaksin, kami beri pelayanan vaksinasi gratis,” tambahnya.

Baca Juga

Polres Paser Mulai Terapkan ETLE, Ini Lokasi Kamera Tilang Elektronik

Selain aktivitas pemudik, Polres Paser juga fokus melakukan pengamanan di sejumlah objek wisata. Salah satu yang menjadi favorit warga adalah Pantai Pasir Mayang Kecamatan Kuaro.

Kapolres Paser AKBP Kade Budiyarta mengungkapkan, pihaknya tidak hanya fokus untuk melakukan pengamanan di jalur mudik namun juga titik keramaian warga seperti objek wisata. 

“Kami melakukan koordinasi dengan pihak pengelola objek wisata untuk meningkatkan pengawasan dan keamanan agar tidak ada korban jiwa. Jika tempat itu penuh, dilakukan rekayasa lalu lintas di jalan menuju lokasi objek wisata tersebut,” jelasnya.

Editor : Abriandi