"Sang Aswawarmman mempunyai putra tiga, seperti api (yang suci) tiga. Yang terkemuka dari ketiga putra itu ialah Sang Mulawarman, raja yang berperadaban baik, kuat, dan kuasa".
"Sang Mulawarman telah mengadakan kenduri (selamatan yang dinamakan) emas-amat-banyak. Untuk peringatan kenduri (selamatan) itulah tugu batu ini didirikan oleh para brahmana".
Isi prasasti juga menceritakan kebaikan Raja Mulawarman. Dia ditulis menyedekahkan 20.000 ekor sapi ke para Brahmana di tanah yang suci bernama Waprakeswara.
Sebagai balasan, para brahmana kembali membuatkan tugu yang datang di tempat peringatan pra brahmana. Sosok Mulawarman sendiri pada prasasti ini disebut merupakan cucu dari Kundungga, yang kental dengan budaya India-nya.
Kundungga sendiri konon memiliki anak bernama Asmawarman. Kemudian Asmawarman memiliki tiga orang anak, salah satunya yakni Mulawarman, yang akhirnya naik tahta menjadi Raja Kutai.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Minggu, 7 Januari 2024
Editor : Abriandi