Sembilan Daerah Zona Merah Covid-19, Dinkes Kaltim Imbau Warga Tak Panik

SAMARINDA, iNewsKutai - Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim melaporkan adanya tambahan 1.284 kasus pada Rabu (16/2/2022). Meski jumlah pasien terus meningkat, masyarakat tetap dipersilakan beraktivitas dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Plt Kadis Kesehatan Kaltim Masitah meminta masyarakat untuk tidak panik dengan lonjakan pasien Covid-19 yang saat ini mencapai 5.576 orang dalam perawatan. Sebaliknya, dia tetap mempersilakan masyarakat beraktivitas seperti biasa.

Baca Juga

Waspada, Kasus Covid-19 di Kalimantan Timur Kembali Meningkat

Menurut dia, selain menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas, protokol kesehatan menjadi kunci mencegah masyarakat terpapar Covid-19. Mulai menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan.

"Yang jelas, masyarakat jangan mudah panik. Tetap saja beraktifitas, tapi prokes jangan diabaikan," jelasnya, Rabu (16/2/2022).

Untuk saat ini, kata dia, sembilan daerah di Kaltim sudah dinyatakan zona merah Covid-19. Tersisa Mahakam Ulu di zona kuning. "Status zona per wilayah menyisakan Mahakam Ulu yang kuning dan lainnya merah. Tapi, kita harap masyarakat jangan panik dan tetap mengutamakan prokes," ucapnya.

Baca Juga

Sempat Nihil, Covid-19 di Kaltim Tambah Dua Kasus Baru

Sejauh ini, total kasus Covid-19 di Kaltim sudah mencapai 165.445 orang. Per hari ini, pasien sembuh dan selesai isolasi sebanyak 200 orang. Kasus aktif dirawat sebanyak 1.079 kasus, juga menurun dari kemarin mencapai 1163 kasus.

"Sedangkan kasus meninggal dunia tidak ada., kemarin satu kasus," sebutnya.

Editor : Abriandi