Hati-hati, Ternyata Sepeda Motor Ini Jadi Incaran Pelaku Curanmor

BITUNG, iNewsKutai.id - Pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ternyata tidak asal-asalan dalam beraksi. Mereka cenderung memilih sepeda motor yang mudah dibobol. Umumnya adalah kendaraan keluaran tahun 2015.

Hal itu terungkap dari penangkapan tiga pelaku curanmor oleh Tim Resmob Polsek Maesa, Kota Bitung, Sulawesi Utara. Ketiganya tersangka yakni MFA alias Ajin (21), IA alias Cupet (20) dan AD alias Charlie (21) ditangkap setelah menggasak sembilan unit sepeda motor di wilayah hukum Polres Bitung.

Dalam pemeriksaan sementara, ketiga membuat pengakuan mengejutkan. Mereka mengincar sepeda motor yang sudah terbilang lawas dan umumnya produk keluaran sebelu 2015.

Alasannya, motor tersebut lebih mudah 'dipetik' istilah saat melakukan aksinya. Rumah kunci yang sudah tua cenderung mudah dibobol meskipun tidak menggunakan kunci T yang umum dipakai pelaku curanmor.

"Kunci apa saja bisa dipakai karena mereka menyebut kendaraan tua mudah dibobol. Mereka juga mengaku sering memanfaatkan kelalaian pemilik kendaraan seperti lupa mencabut kunci sepeda motor," jelas Kapolres Bitung, AKBP Alam Kusuma Irawan, Rabu (30/3/2022).

Kapolsek Maesa menambahkan, karena rata-rata motor curian tersebut sudah berusia tua, pelaku akhirnya menjual murah dengan harga antara Rp1 juta hingga Rp2 juta per unit.

Dewa menambahka, ketiga tersangka dijerat dengan Pasal 362 KUHP dan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman antara lima sampai tujuh tahun. 

“Kami imbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan sepeda motor agar datang melapor, karena kuat dugaan masih ada pemilik kendaraan yang menjadi korban,” tambahnya.

Editor : Abriandi