Wakil Gubernur Hadi Mulyadi menambahkan, dalam lima tahun terakhir, sejumlah pencapaian fenomenal berhasil dicatatkan Kaltim. Seperti pembatalan penghapusan honorer, hingga beasiswa terbesar di Indonesia.
.
"Termasuk berhasil memperjuangkan dana kompensasi karbon dari Bank Dunia, serta peningkatan APBD Kaltim hingga mencapai Rp25,32 triliun," sebutnya.
Karena itu, Hadi memastikan dirinya dan Isran Noor hanya pamit sebagai gubernur dan wagub Kaltim. Namun, tapi tidak pamit membangun Kaltim dan Indonesia.
"Kami tidak pamit, tapi kami permisi. Kami percaya bahwa Kaltim memiliki masa depan yang cerah dan kami berharap bahwa pemerintah selanjutnya akan melanjutkan upaya-upaya pembangunan yang telah kami mulai," katanya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait