BALIKPAPAN, iNewsKutai.id - Lokasi perkemahan Presiden Joko Widodo di Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara masih berupa hutan. Meskipun telah dibenahi, kawasan tersebut bisa dibilang masih menyimpan sejumlah bahaya.
Salah satunya ular yang banyak terdapat di hutan Kaltim. Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo menjelaskan jika binatang melata tersebut memang menjadi perhatian dan pihaknya tidak ingin kecolongan.
Sebagai langkah antisipasi, Paspampres menaburkan garam di sekitar tenda terutama tenda VVIP yang akan ditempati Presiden Jokowi.
"Itu pun juga kita siapkan bisa anti ular yang juga akan berguna jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Namun mudah-mudahan tidak terpakai dan semua dalam keadaan aman," jelasnya dalam keterangan pers virtual di Balikpapan, Kaltim, Minggu (13/3/2022) malam.
Selain anti bisa ular, fogging juga dilakukan mengingat lokasi sekitar merupakan habitat nyamuk. Selain itu, protokol kesehatan ketat juga akan diterapkan.
"Jadi protokol kesehatan tetap kita laksanakan di sana meskipun itu tempatnya ada di sekitaran hutan, yang mungkin udaranya juga cukup, tapi itu sudah menjadi protap bagi kami. Siapa pun yang merapat di sekitaran bapak presiden harus melakukan protokol kesehatan dengan ketat," katanya.
Untuk keamanan di ring dua dan tiga, Paspampres telah berkoordinasi dengan Pangdam VI Mulawarman Mayjen Teguh Pujo Rumekso dan Kapolda Kaltim Irjen Imam Sugianto. "Mudah-mudahan di ring dua dan tiga ini sudah ter-cover, sehingga keamanan di ring satu bisa sangat menjamin untuk keamanan beliau," tuturnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
