Satu orang napi lainnya, sambung Ilham, sudah mulai membaik dan sudah mampu berkomunikasi. Dari informasi yang dihimpun petugas lapas, empat napi tersebut pesta miras disaat warga binaan lainnya menggelar yasinan.
"Ditemukan botol bekas alkohol itu, ada juga bungkusan jasjus satu sachet. Setelah kami tanya 10 teman mereka menjawab sepertinya minum alkohol dicampur jasjus karena baunya bau alkohol, semuanya ditanya jawabannya seperti itu,” kata Ilham.
Mendapati hasil penyelidikan awal seperti itu, pihak lapas menyimpulkan bahwa keempatnya keracunan akibat mengonsumsi minuman oplosan yakni alkohol dicampur minuman sachet. “Untuk dapatnya Alkohol dari mana masih kami dalami,” ujarnya.
Saat ini pihak Lapas Klas IIA sudah melakukan kordinasi bersama Tim Inafis Polresta Samarinda untuk menyelidiki kejadian ini. “Jasad ketiganya masih di kamar mayat menunggu keluarganya datang, karena berasal dari luar daerah ada yang dari Penajam dan Kutai Barat,” katanya.
Editor : Abriandi