get app
inews
Aa Read Next : Selingkuh dengan Tante, Keponakan Tewas Ditabrak dan Dibacok Paman

Terungkap, Putri Candrawathi Terindikasi Bohong Terkait Dugaan Selingkuh dengan Brigadir J

Senin, 12 Desember 2022 | 20:40 WIB
header img
Putri Candrawathi terindikasi bohong terkait dugaan selingkuh dengan Brigadir J. (foto: antara)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Fakta baru terungkap dalam sidang pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jaksel, Senin (12/12/2022). Putri Candrawathi terindikasi berbohong saat ditanyakan terkait dugaan perselingkuhan dirinya dengan Brigadir J.

Hasil tes poligraf atau tes kejujuran menunjukkan jika istri Ferdy Sambo itu tidak jujur menjawab pertanyan. Hal itu terungkap setelah Jaksa Penuntut Umum (JPU) mempertanyakan hubungan Putri Candrawathi dengan Yosua Hutabarat (Brigadir J). 

Putri diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi untuk terdakwa Bharada E. Dalam sidang, jaksa mencecar Putri terkait kedekatan keduanya selain sebagai ajudan dengan atasan. 

"Saudara punya hubungan apa sama Yosua? Ada hubungan yang lebih dari sekedar ajudan dengan atasan?" tanya Jaksa dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (12/12/2022).

Menangggapi pertanyaan tersebut, Putri mengaku jika Nofryansah Yoshua Hutabarat adalah drivernya dan sudah dianggap sebagai anak kandung sendiri.

Jaksa yang tidak puas dengan jawaban tersebut kemudian mencecar istri Ferdy Sambo itu soal tes poligraf yang mengungkapkan Putri terindikasi berbohong. Hasil itu terkait pertanyaan apakah dirinya selingkuh dengan Brigadir J.

"Coba saya ingatkan, dalam pertanyaan apakah anda berselingkuh dengan Yosua di Magelang, pada saat itu anda menjawab apa?" tanya Jaksa. 

"Tidak (selingkuh)," kata Putri. 

Jaksa menanyakan apakah Putri tahu hasil tersebut. Putri menjawab tidak tahu dan tidak ada yang memberitahukan hasil tes kepada dirinya. 

"Di sini indikasi berbohong, bagaimana dengan itu?" tanya Jaksa lagi.

"Saya tidak tahu itu," kata Putri.

Dalam kesaksiannya, Putri juga mengaku jika dirinya sempat marah kepada suaminya karena dirinya dilibatkan dalam skenario adu tembak di rumah dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Suami saya sudah melaporkan ke Pak Kapolri bahwa peristiwa itu terjadi karena tembak-menembak antara Yosua dan Richard, disebabkan karena Yosua melecehkan saya," kata Putri.

Putri mengaku kaget dan marah karena namanya disebut-sebut di skenario. Dia menanyakan kenapa dirinya harus dilibatkan di skenario. "Saya menangis, lalu suami saya pergi keluar dari kamar," ujar Putri.

(Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul : Jawaban Putri saat Dicecar Jaksa Tes Poligrafnya Terindikasi Bohong Tak Selingkuh dengan Brigadir J)

Editor : Abriandi

Follow Berita iNews Kutai di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut