get app
inews
Aa Read Next : Ancam Lecehkan Putrinya, Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov Bersumpah Hukum Berat Pasukan Neo Nazi

Rusia Kembali Hancurkan Gudang Senjata Kiriman Amerika Serikat, Kali Ini Pakai Rudal Onyx

Minggu, 01 Mei 2022 | 21:03 WIB
header img
Roket Rusia menghantam sebuah gedung administrasi regional di Pelabuhan Mykolaiv di selatan Ukraina, Maret lalu. (Foto: Reuters)

MOSKOW, iNewsKutai.id - Ukraina kembali kehilangan persediaan senjata setelah Rusia menyerang gudang senjata bantuan Amerika Serikat dan Eropa di pangkalan udara di dekat Kota Odessa. 

Stok senjata yang sedianya disalurkan ke garis depan untuk menghadapi agresi Rusia itu hancur setelah dihantam rudal Onyx.

"Rudal Onyx berpresisi tinggi menghancurkan sebuah gudang senjata dan amunisi di dekat Odessa, memuat bantuan dari Amerika Serikat dan negara-negara Eropa dan juga menghancurkan landasan pacu," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia Igor Konashenkov dikutip dari Sputnik, Minggu (1/5/2022). 

Sejak Rusia meluncurkan operasi militer khusus ke Ukraina pada 24 Februari, Amerika Serikat dan sekutunya di NATO serta mitra lainnya mengirim berbagai persenjataan ke Ukraina. 

Presiden AS Joe Biden pada Kamis lalu mendesak Kongres untuk menyetujui bantuan tambahan darurat senilai 33 miliar dolar untuk Ukraina, termasuk 20 miliar dolar dalam bentuk senjata. Jerman juga menyetujui pengiriman senjata ke Ukraina sejak akhir Februari. 

Sejauh ini Jerman telah mengirim 2.500 rudal anti-pesawat, 900 peluncur rudal anti-tank dan 3.000 roket, 100 senapan mesin, 15 peluncur roket anti-struktur dan 50 roket, sekitar 100.000 granat tangan, 2.000 ranjau, 5.300 unit bahan peledak, dan 16 juta peluru berbagai kaliber. 

ebelumnya, pejabat kekanseliran Polandia Michal Dworczyk mengatakan negaranya menempati urutan kedua setelah AS sebagai negara yang memasok persenjataan ke Ukraina.

 Sebelumnya, Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki membeberkan persenjataan yang sudah dipasok ke Ukraina, seperti sistem anti-pesawat dan anti-kendaraan lapis baja, serta senjata berat lainnya dan amunisi.  Dia menyebut nilai bantuan militer Polandia ke Ukraina telah melampaui 1,6 miliar dolar.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut